Liputan6.com, Jakarta Manchester United atau MU bisa mendapatkan pandangan segar soal solusi potensial untuk masalah mereka di lini tengah. Itu terjadi setelah dua masalah yang dialami klub Liga Inggris ini selama tahap awal musim semakin terungkap.
Solusi itu dapat diperoleh ketika Prancis menghadapi Belgia di semi-final UEFA Nations League, Jumat dini hari WIB (8/10/2021). Laga itu sendiri dimenangkan Les Bleus 3-2 memastikan tempat mereka di final turnamen yang diadakan di Italia.
Advertisement
Prancis menghadapi Belgia di Allianz Arena, tanpa N'Golo Kante yang telah absen dari pertandingan setelah dinyatakan positif Covid-19.
Karenanya, pelatih Prancis Didier Dechamps menggunakan formasi 4-3-3. Itu berarti dalam susunan pemainnya ada Aurelian Tchouameni bersama Paul Pogba dan Adrien Rabiot di lini tengah.
Tchouameni telah lama menjadi target MU untuk beberapa waktu. Bahkan, Setan Merah sangat terkait dengan kepindahan pemain berusia 21 tahun di jendela transfer musim panas.
Reguler
Tchouameni telah membintangi Monaco sejak pindah ke Principality dari Bordeaux pada jendela transfer Januari 2019.
Pemain muda Prancis telah menjadi starter reguler di bawah Niko Kovac, dan membantu klub mengamankan tempat ketiga musim lalu.
Advertisement
Mengesankan
Penampilannya untuk tim Monégasque membuatnya masuk dalam tim terbaik Ligue 1 tahun ini dan dinobatkan sebagai pemain muda terbaik Prancis tahun ini.
Dia terus tampil mengesankan musim ini, tampil di semua 15 pertandingan Monaco sejauh musim ini.
Pesaing Utama
Berkat penampilannya itu, di mana dia telah mencetak dua gol, membuatnya melakukan debut internasionalnya pada kualifikasi Piala Dunia musim ini.
Dan dia sekali lagi dipanggil oleh Dechamps untuk jeda internasional yang akan datang. Tchouameni menjadi pesaing utama untuk menggantikan posisi Kante di lini tengah melawan Belgia.
Advertisement
Adaptasi
Jika dia benar-benar tampil di Allianz Stadium, itu akan memberi MU pandangan baru tentang solusi untuk masalah lini tengah mereka yang tampaknya tidak pernah berakhir.
Manajer MU Ole Gunnar Solskjaer telah berusaha untuk beradaptasi dengan formasi 4-3-3 musim ini. Namun, sayangnya tidak ada Scott McTominay, Fred atau Nemanja Matic yang telah membuktikan bahwa mereka dapat diandalkan dalam peran tunggal.
