Persib Evaluasi Jelang Putaran Kedua BRI Liga 1 Setelah Petisi Bobotoh Ditandatangani

Manajemen Persib Bandung akhirnya menandatangani petisi atau tuntutan dari para Bobotoh menjelang putaran kedua BRI Liga 1

oleh Huyogo Simbolon diperbarui 12 Okt 2021, 07:38 WIB
Puluhan Bobotoh yang berasal dari lima perwakilan kelompok suporter menyampaikan petisi berisi lima tuntutan kepada manajemen klub Persib Bandung, Selasa (5/10/2021). (Foto: HuyogoSimbolon/Liputan6.com)

Liputan6.com, Bandung - Manajemen Persib Bandung akhirnya menandatangani petisi atau tuntutan para Bobotoh, Minggu (10/11/2021) malam. Dengan demikian, Persib memastikan tim asuhan Robert Alberts akan dievaluasi jelang seri kedua BRI Liga 1 2021/2022.

Sebelum ditandatangani, sempat terjadi diskusi alot antara Bobotoh dan manajemen PT Persib Bandung Bermartabat di Graha Persib. Petisi ditandatangani Komisaris PT PBB Kuswara S Taryono dan General Coordinator Panpel Persib, Budi Bram Rachman.

Sebelumnya, ratusan Bobotoh mendatangi Graha Persib meminta agar tuntutan mereka dikabulkan. Poin krusial yang dibahas salah satunya mengenai pemecatan pelatih Robert Rene Alberts.

Poin tersebut akhirnya disepakati manajemen dan Bobotoh, dengan catatan bahwa kinerja Robert Alberts akan ditinjau terlebih dulu di seri kedua BRI Liga 1. Apabila performa tim tidak kunjung membaik, manajemen bakal mengambil langkah tegas untuk memutuskan masa depan pelatih asal Belanda itu.

Kemudian, Bobotoh membacakan petisi tersebut tepat pada pukul 23.00 WIB. Ratusan pendukung Persib akhirnya membubarkan diri dan suasana di Graha Persib kembali kondusif.

 

 


Kecintaan pada Persib

Memasuki paruh kedua, Persib berhasil membalikkan keadaan melalui gol cepat Beckham Putra pada menit ke-46. Memanfaatkan kesalahan koordinasi antara Wawan Hendrawan dan Haudi Abdillah, Beckham mencuri bola lalu melepaskan tembakan mendatar ke gawang Bali United. (Bola.com/M Iqbal Ichsan)

Kuswara mengatakan manajemen Persib sebetulnya sudah merespons aspirasi Bobotoh yang disampaikan pada Selasa, 5 Oktober lalu. Aspirasi itu sudah ada dalam perumusan manajemen sebagai bentuk tanggapan dari Bobotoh.

Menurutnya, manajemen Persib dan Bobotoh sama-sama ingin tim kebanggaannya menunjukan progres baik di dalam pertandingan seri kedua nanti. "Sebetulnya aspirasi ini yang pernah disampaikan kepada PT PBB dan kami pada Selasa sudah menyampaikan apa hasil rapat manajemen PT PBB," kata Kuswara.

"Kami pada dasarnya melihat sisi positifnya dan berterima kasih kepada Bobotoh bahwa ini sebagai bentuk kecintaan kepada Persib, menyampaikan kritik, masukan atau apapun," kata dia.


Pemecatan Robert Alberts

Pelatih Persib Bandung Robert Rene Alberts. (Liputan6.com/Huyogo Simbolon)

Untuk poin mengenai pemecatan Robert, manajemen Persib meminta diberi kesempatan di seri kedua. "Lalu menyangkut kaitannya pelatih, ini sudah kami sampaikan pada saat preskon Selasa kemarin pada dasarnya agar diberi kesempatan dulu" ujar Kuswara.

"Karena masih dalam proses, masih panjang dan perlu konsentrasi tim ini untuk menghadapi series kedua, tentunya dengan pertimbangan terukur."

Kuswara mewakili manajemen klub juga menyampaikan permintaan maaf kepada Bobotoh terhadap performa Persib di seri pertama. Walaupun sebetulnya posisi Persib masih berada di peringkat kelima dan posisinya tidak jauh dengan tim lain yang ada di atasnya alias selisih poinnya tidak terlalu jauh.

"Namun, kami tetap menghargai animo dari Bobotoh. Jadi kami minta maaf," pungkasnya.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya