Cegah Penularan COVID-19, Belanja ke Pasar Mesti Taat Prokes

Liputan6.com, Jakarta Pasar merupakan salah satu tempat publik yang rentan bisa menimbulkan klaster COVID-19. Maka dari itu, penerapan protokol kesehatan (prokes) seperti menggunakan masker dan mencuci tangan menggunakan sabun atau mengusap hand sanitizer  juga menjaga jarak wajib dilakukan.

Bila menilik data pada 2020, Satgas COVID-19 mencatat ada 107 pasar yang menyebabkan terjadi klaster penyebaranan virus Corona. Ada 555 orang positif terinfeksi COVID-19. Lalu, pada puncak kasus COVID-19 Juni tahun ini Dewan Pimpinan Pusat Ikatan Pedagang Pasar Indonesia (Ikappi) juga mencatat ada 153 kasus baru muncul dari 28 pasar yang ada di berbagai wilayah di Indonesia.

Belajar dari pengalaman yang lalu, maka taat protokol kesehatan perlu dilakukan oleh pengunjung dan pedagang di pasar. Apalagi saat ini di beberapa pasar di Jabodetabek sudah disediakan area zona sanitasi alias sanitize zone.

Pengunjung dan pedangan pasar bisa mencuci tangan, menggunakan dispenser hand sanitizer dan disinfectant yang tersedia. Kehadiran fasilitas yang didirikan oleh Cap Lang ini memudahkan para pengunjung pasar untuk membersihkan tangan sebelum menyentuh barang yang dijual di pasar.

Cap Lang (PT Eagle Indo Pharma) menyediakan fasilitas tersebut di beberapa pasar besar yakni Pasar Mandiri Kelapa Gading, Pasar Modern BSD, Pasar Fresh Market Galaxy Bekasi, Pasar Kopro, Pasar Kebayoran Lama dan Pasar Graha Bintaro.

"Kami mengajak masyarakat untuk tetap waspada dan jangan lengah, terutama melihat adanya potensi penyebaran COVID-19 gelombang ketiga," kata Maria Margaretha yang merupakan Brand Manager Cap Lang dalam keterangan tertulis baru-baru ini.