Liputan6.com, Jakarta - Bursa Efek Indonesia (BEI) akan memberikan keterangan lebih lanjut mengenai kabar Citigroup Sekuritas Indonesia yang tidak lagi menyediakan layanan di Indonesia mulai pertengahan Oktober 2021.
"Nanti akan dikabarkan kembali soal Citibank ini ya,” ujar Direktur Perdagangan dan Pengaturan Anggota Bursa, Laksono Widodo, Senin (11/10/2021).
Beredar kabar Citigroup Sekuritas Indonesia tidak lagi menyediakan layanan di Indonesia mulai 18 Oktober 2021. Kabar tersebut beredar di layanan pesan singkat atau grup whatsapp pada Senin, 11 Oktober 2021.
Isi pesan tersebut yaitu "Mohon diperhatikan mulai 18 Oktober 2021, Citigroup Sekuritas Indonesia tidak lagi menyediakan layanan penjualan dan eksekusi domestik di Indonesia. Citigroup Sekuritas Indonesia berterima kasih kepada klien atas bisnis mereka selama lebih dari 10 tahun terakhir. Perdagangan terakhir untuk Citigroup adalah 15 Oktober 2021,” demikian mengutip dari isi pesan singkat tersebut.
Baca Juga
Advertisement
Mengutip keterangan tertulis Citi Indonesia pada 18 April 2021,Citi kembali menegaskan tidak ada perubahan seketika dalam hal melayani nasabah consumer bank yang berada di Indonesia. Citi akan memulai proses penjualan bisnis consumer bank setelah ada pengumumkan Citi akan keluar dari bisnis consumer di 13 negara, termasuk di Indonesia.
Citi Indonesia akan terus beroperasi di Indonesia melalui unit Institutional Clients Group (ICG), antara lain TTS (Treasury and Trade Solutions), MSS (Markets and Securities Services / Custodian), BCMA (Banking Capital Market Advisory) untuk nasabah-nasabah institusional yang terdiri dari perusahaan lokal, pemerintah dan Badan Usaha Milik Negara, lembaga keuangan dan perusahaan multinasional, CCB (Citi Commercial Bank), dan layanan pasar modal melalui PT. CSI (Citigroup Sekuritas Indonesia).
CEO Citi Indonesia, Batara Sianturi mengatakan, Citi memiliki bisnis consumer yang kuat dan menguntungkan di Indonesia, dan memiliki tim yang sangat terampil dan berdedikasi.
* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Kegiatan Operasional Bisnis Consumer
Citi akan senantiasa berupaya untuk memberikan hasil yang sebaik mungkin bagi para nasabah dan karyawan.
Batara menuturkan, proses penjualan akan membutuhkan waktu dan Citi akan mengupayakan proses strategi yang dilakukan secara prudent dan sistematis melalui koordinasi erat yang terus menerus dengan kantor pusat, pemangku kepentingan dan regulator seperti Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan Bank Indonesia (BI), serta akan memberikan informasi terkini bila ada perkembangan lebih lanjut mengenai proses yang dimaksud.
“Selama proses penjualan, kegiatan operasional bisnis Consumer kami termasuk kantor cabang, call centers, serta layanan digital akan terus berjalan seperti biasa. Para nasabah kami akan tetap mendapatkan layanan yang berkualitas tinggi seperti yang selama ini mereka peroleh dari seluruh produk dan layanan kami,” ujar Batara.
Kegiatan bisnis Consumer Banking Citi di Indonesia meliputi kartu kredit, kredit tanpa agunan, kantor cabang retail, layanan pengelolaan kekayaan (wealth management), layanan nasabah perbankan individual yang terdiri dari Citigold, Citi Priority dan Citi Banking, layanan perbankan digital, bancassurance, dan layanan perbankan melalui telepon / CitiPhone, operasional consumer, dan lainnya.
Advertisement