Wakil Menag: Saudi Buka Akses Umrah karena Anggap Penanganan Covid-19 Indonesia Semakin Baik

Berdasarkan data Satuan Tugas Penanganan Covid-19, tambahan kasus Covid-19 mulai turun dalam kurun Agustus-Oktober 2021. Bahkan, beberapa hari lalu terdapat 15 provinsi yang nihil kasus kematian.

oleh Liputan6.com diperbarui 12 Okt 2021, 08:09 WIB
Wakil Menteri Agama Zainut Tauhid Sa’adi (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Liputan6.com, Jakarta Semakin membaiknya penanganan Covid-19 di Indonesia menjadi salah satu hal yang membuat Kerajaan Arab Saudi memberikan lampu hijau untuk kedatangan jemaah umrah asal Indonesia. Kasus Covid-19 di Indonesia terus menunjukkan tren penurunan.

Berdasarkan data Satuan Tugas Penanganan Covid-19, tambahan kasus Covid-19 mulai turun dalam kurun Agustus-Oktober 2021. Bahkan, beberapa hari lalu terdapat 15 provinsi yang nihil kasus kematian.

Wakil Menteri Agama Zainut Tauhid Sa'adi mengungkapkan dua hal yang membuat Arab Saudi memberikan lampu hijau untuk kedatangan jemaah umrah asal Indonesia.

Pertama, kata dia, melalui pembahasan yang cukup lama dan intens melalui lobi, baik pada level menteri luar negeri, menteri agama, dan juga menteri kesehatan.

"Kedua, karena perkembangan penanganan Covid-19 di Indonesia yang semakin baik," ujar Zainut Tauhid kepada wartawan, Senin (11/10/2021).

Sedangkan untuk waktu pemberangkatan pertama, kata dia, menunggu pelaksanaan teknisnya selesai.

Dia menjelaskan Kementerian Agama akan terus melakukan koordinasi dengan Kementerian Luar Negeri dan Kementerian Kesehatan serta dengan otoritas terkait di Kerajaan Saudi Arabia mengenai pelaksanaan kebijakan pemerintah Saudi Arabia yang baru ini.

"Dalam waktu dekat Bapak Menteri Agama akan melakukan kunjungan kerja ke Arab Saudi untuk melakukan koordinasi maupun komunikasi dengan otoritas Arab Saudi, semoga kehadiran Menteri Agama tersebut dapat mempercepat kepastian penyelenggaraan ibadah haji dan umrah," katanya.

 


Minimalisir Hambatan Calon Jemaah

Umat muslim memakai masker untuk membantu menghentikan penyebaran virus corona COVID-19 saat berswafoto di Masjidil Haram, Makkah, Arab Saudi, Minggu (30/5/2021). (AP Photo/Amr Nabil)

Zainut pun mengungkapkan beberapa hal yang disampaikan Pemerintah Kerajaan Arab Saudi melalui Nota Diplomatik Kedutaan Besar Arab Saudi di Jakarta pada 8 Oktober 2021.

"Kedutaan telah menerima informasi dari pihak berkompeten di Kerajaan Saudi Arabia perihal pengaturan dimulainya kembali pelaksanaan umrah bagi jemaah umrah Indonesia," imbuhnya.

Kemudian, lanjut dia, komite khusus di Kerajaan Saudi Arabia sedang bekerja saat ini guna meminimalisir segala hambatan yang menghalangi kemungkinan tidak dapatnya jemaah Indonesia untuk melakukan ibadah umrah.

"Untuk ke depannya kami sangat berharap ibadah haji juga sudah mulai buka," pungkas dia.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya