Liputan6.com, Jakarta - Bila penerima kartu Prakerja sudah menyelesaikan pelatihan namun belum menerima insentif, salah satunya dikarenakan peserta belum memberikan rating dan ulasan di dashboard.
“Sobat Prakerja, pelatihan mu sudah selesai tapi belum terima insentif? Pastikan kamu sudah memberikan rating dan ulasan di dashboard!,” tulis keterangan Instagram @prakerja.go.id, Rabu (14/10/2021).
Advertisement
Adapun cara mengisi rating dan ulasan agar bisa mendapatkan insentif Kartu Prakerja:
1. Login ke dashboard Kartu Prakerja www.prakerja.go.id
2. Pilih pelatihan yang akan diberi rating dan ulasan
3. Pada bagian rating, pilih jumlah bintang yang ingin diberikan sesuai dengan kualitas pelatihan.
- 1 bintang artinya sangat buruk
- 2 bintang artinya buruk
- 3 bintang artinya cukup baik
- 4 bintang artinya baik
- 5 bintang artinya sangat baik
4. Pada bagian ulasan, tulis komentar terkait pelatihan yang sudah diikuti.
Jika merasa kualitas pelatihan yang sudah diikuti sangat buruk, kamu bisa memberikan rating 1 bintang. Tapi, jika menurutmu kualitas pelatihannya sangat baik, kamu bisa memberikan rating 5 bintang.
5. Pastikan kamu sudah mengisi rating dan ulasan, agar dana insentif dapat dicairkan ke rekening ataupun e-wallet.
Demikian setelah mengisi rating dan ulasan, jangan lupa mengecek kembali akun Kartu Prakerja. Apakah sudah terhubung dengan nomor rekening atau e-wallet milikmu.
* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Cara Beli Pelatihan Pertama Kartu Prakerja Gelombang 20 Sebelum 14 Oktober 2021
Penerima Kartu Prakerja gelombang 20 sudah diumumkan sejak 15 September 2021. Pendaftar yang dinyatakan lolos kartu prakerja diharapkan segera membeli pelatihan pertama supaya saldo bantuan tidak hangus.
Sebab, berdasarkan informasi dari akun Instagram @prakerja.go.id, 14 Oktober 2021 pukul 23.59 WIB menjadi batas akhir dari pembelian pelatihan pertama Kartu Prakerja Gelombang 20.
Agar kepesertaan tidak dicabut, penerima Prakerja harus segera membeli pelatihan sebelum melewati tanggal tersebut.
Mengingat, pembelian pelatihan hanya sampai 30 hari setelah pengumuman lolos atau tidaknya. Apabila lebih dari itu, Kartu Prakerja akan dinonaktifkan.
“Kamu tidak dapat mengikuti kembali Program Kartu Prakerja. Jika sudah melebihi 30 (tiga puluh) hari dan kamu belum membeli pelatihan, Kartu Prakerja kamu akan dinonaktifkan/dicabut kepesertaannya. Saldo bantuan pelatihanmu juga akan hangus dan akan dikembalikan ke Rekening Dana Kartu Prakerja,” begitu penjelasann seperti dikutip dari laman prakerja.go.id, Rabu (13/10/2021).
Padahal total bantuan yang akan diterima oleh penerima Prakerja sebesar Rp 3,55 juta. Rinciannya, Rp1.000.000 untuk beli pelatihan, Rp2.400.000 untuk intensif pasca pelatihan, dan Rp150.000 untuk insentif pengisian survei yang dilakukan selama tiga kali.
Jika masih bingung bagaimana membelinya, simak cara beli pelatihan Kartu Prakerja seperti yang sudah dirangkum Liputan6.com:
1. Cek dashboard Prakerja untuk melihat 16 angka Nomor Kartu Prakerja dan memastikan dana pelatihan sudah tersedia.
2. Bandingkan pelatihan di Bukalapak, Mau Belajar Apa, Pintaria, Pijar Mahir, Sisnaker, Kariermu, atau Tokopedia.
3. Pilih pelatihan sesuai kebutuhanmu.
4. Beli pelatihan dan bayar dengan Nomor Kartu Prakerja.
Sebagai informasi, Kartu Prakerja tidak diberikan dalam bentuk kartu fisik. Jadi, gunakanlah 16 angka Nomor Kartu Prakerja untuk membeli pelatihan.
Advertisement
