IHSG Terbang 1,3 Persen ke Posisi 6.626, Investor Asing Beli Saham Rp 1,4 Triliun

Investor asing beli saham Rp 1,4 triliun topang penguatan laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG), Kamis, 14 Oktober 2021.

oleh Agustina Melani diperbarui 14 Okt 2021, 17:20 WIB
Pejalan kaki melintas dekat layar pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di kawasan Jakarta, Senin (13/1/2020). IHSG sore ini ditutup di zona hijau pada level 6.296 naik 21,62 poin atau 0,34 persen. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Liputan6.com, Jakarta - Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) makin perkasa hingga bertahan di posisi 6.600 pada Kamis (14/10/2021). Aksi beli investor asing topang penguatan IHSG.

Pada penutupan perdagangan, IHSG menguat 1,36 persen ke posisi 6.626,11. Indeks LQ45 menanjak 1,26 persen ke posisi 972,65. Seluruh indeks acuan kompak menghijau. IHSG sentuh level tertinggi 6.637 dan terendah 6.552.

Sebanyak 305 saham menguat sehingga angkat IHSG. 225 saham melemah dan 129 saham diam di tempat. Total frekuensi perdagangan 1.490.624 kali dengan volume perdagangan 21,1 miliar saham. Transaksi harian tercatat Rp 16,5 triliun.

Investor asing beli saham Rp 1,45 triliun di pasar regular. Posisi dolar Amerika Serikat terhadap rupiah di kisaran 14.224.

Sebagian besar sektor saham menghijau kecuali indeks sektor saham IDXtransportasi melemah 1,45 persen, indeks sektor saham IDXindustri tergelincir 1,24 persen dan indeks sektor saham IDXenergy turun 0,08 persen.

Sementara itu, indeks sektor saham IDXtechno melonjak 4,15 persen, dan pimpin penguatan. Diikuti indeks sektor saham IDXBasic menanjak 2,82 persen dan indeks sektor saham IDXnonsiklikal menguat 1,37 persen.

Head of Equity Trading PT MNC Sekuritas Medan Frankie Prasetyo menuturkan, penguatan IHSG ditopang aksi beli investor asing dan penguatan saham unggulan.

“Asing melakukan net buy sebesar Rp 1,3 triliun dam mayoritas indeks hari ini ditopang oleh bluechips,” kata dia saat dihubungi Liputan6.com.

 

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.


Top Gainers dan Losers

Pengunjung mengabadikan papan elektronik yang menampilkan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Jakarta, Rabu (15/4/2020). Pergerakan IHSG berakhir turun tajam 1,71% atau 80,59 poin ke level 4.625,9 pada perdagangan hari ini. (Liputan6.com/Johan Tallo)

Saham-saham yang masuk top gainers antara lain:

-Saham GSMF naik 34,91 persen

-Saham DART naik 24,53 persen

-Saham FISH naik 19,93 persen

-Saham TRUE naik 15,69 persen

-Saham WINS naik 15,65 persen

Saham-saham yang masuk top losers antara lain:

-Saham MGLV turun 10 persen

-Saham RUNS turun 10 persen

-Saham VOKS turun 7 persen

-Saham NELY turun 6,96 persen

-Saham DNAR turun 6,96 persen


Aksi Investor Asing

Layar yang menampilkan informasi pergerakan saham di gedung Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Senin (8/6/2020). Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menguat 1,34% ke level 5.014,08 pada pembukaan perdagangan sesi I, Senin (8/6). (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Saham-saham yang dibeli investor asing antara lain:

-Saham BBCA senilai Rp 219,8 miliar

-Saham TLKM senilai Rp 184 miliar

-Saham BMRI senilai Rp 156,9 miliar

-Saham ASII senilai Rp 152,2 miliar

-Saham BUKA senilai Rp 105,8 miliar

Saham-saham yang dijual investor asing antara lain:

-Saham CASA senilai Rp 410,6 miliar

-Saham EXCL senilai Rp 36,5 miliar

-Saham ASSA senilai Rp 23 miliar

-Saham ERAA senilai Rp 13,8 miliar

-Saham INTP senilai Rp 1,2 miliar


Bursa Saham Asia

Seorang wanita berjalan melewati layar monitor yang menunjukkan indeks bursa saham Nikkei 225 Jepang dan lainnya di sebuah perusahaan sekuritas di Tokyo, Senin (10/2/2020). Pasar saham Asia turun pada Senin setelah China melaporkan kenaikan dalam kasus wabah virus corona. (AP Photo/Eugene Hoshiko)

Bursa saham Asia sebagian besar menguat. Indeks Korea Selatan Kospi menanjak 1,5 persen, indeks Jepang Nikkei mendaki 1,46 persen, indeks Singapura menguat 0,32 persen dan indeks Taiwan mendaki 0,24 persen. Sedangkan indeks Thailand melemah 0,20 persen dan indeks Shanghai susut 0,10 persen.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya