Laju IHSG Fluktuaktif, Investor Asing Buru Saham BBRI hingga INDY

Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) naik 0,29 persen ke posisi 6.645 pada pra pembukaan perdagangan Jumat, 15 Oktober 2021.

oleh Agustina Melani diperbarui 15 Okt 2021, 09:24 WIB
Pekerja melintas di dekat layar digital pergerakan saham di Gedung BEI, Jakarta, Rabu (14/10/2020). Pada pembukaan perdagangan pukul 09.00 WIB, IHSG masih naik, namun tak lama kemudian, IHSG melemah 2,3 poin atau 0,05 persen ke level 5.130, 18. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Liputan6.com, Jakarta - Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) melanjutkan penguatan pada perdagangan Jumat pagi (15/10/2021). Investor asing melakukan aksi beli saham di seluruh pasar.

Pada pra pembukaan perdagangan, IHSG naik 0,29 persen ke posisi 6.645. Pada pukul 09.00 WIB, IHSG melompat 0,66 persen ke posisi 6.669. Indeks LQ45 bertambah 0,59 persen ke posisi 978.

Seluruh indeks acuan kompak menghijau.Namun, pada pukul 09.21 WIB, IHSG turun 0,38 persen ke posisi 6.601.

Awal sesi perdagangan, IHSG berada di level tertinggi 6.680 dan terendah 6.644. Sebanyak 237 saham menguat sehingga angkat IHSG. 96 saham melemah dan 174 saham diam di tempat. Total frekuensi perdagangan 69.407. Total volume perdagangan 921,2 juta saham.Nilai transaksi harian saham Rp 875 miliar.

Sebanyak Rp 123,45 miliar di seluruh pasar. Posisi dolar Amerika Serikat terhadap rupiah di kisaran 14.120.

Sebagian besar sektor saham menghijau. Indeks sektor saham IDXBasic menguat 0,69 persen dan bukukan penguatan terbesar. Diikuti indeks sektor saham IDXproperty menanjak 0,46 persen dan indeks sektor saham IDXfinance melonjak 0,26 persen.

Sementara itu, indeks sektor saham IDXtransportasi melemah 0,83 persen, dan bukukan pelemahan terbesar. Diikuti IDXtekno susut 0,67 persen dan IDXhealth susut 0,18 persen.

 

 

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.


Top Gainers dan Losers

Pekerja melintas di depan layar yang menampilkan informasi pergerakan saham di gedung Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Senin (8/6/2020). Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menguat 1,34% ke level 5.014,08 pada pembukaan perdagangan sesi I, Senin (8/6). (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Saham-saham yang masuk top gainers antara lain:

-Saham PANI naik 24,50 persen

-Saham GSMF naik 20,18 persen

-Saham RDTX naik 14,70 persen

-Saham BOSS naik 7,95 persen

-Saham TRUE naik 6,78 persen

Saham-saham yang masuk top losers antara lain:

-Saham MGLV turun 9,4 persen

-Saham PGJO turun 8,75 persen

-Saham SMKL turun 6,94 persen

-Saham MBSS turun 6,84 persen

-Saham ASRM turun 6,78 persen


Aksi Investor Asing

Pekerja mengamati pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di salah satu perusahaan Sekuritas di Jakarta, Rabu (14/11). Pasar saham Indonesia naik 23,09 poin atau 0,39% ke 5.858,29. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Saham-saham yang dibeli investor asing antara lain:

-Saham BBRI senilai Rp 20,6 miliar

-Saham BMRI senilai Rp 14,5 miliar

-Saham ADRO senilai Rp 7,1 miliar

-Saham UNTR senilai Rp 5,1 miliar

-Saham INDY senilai Rp 3,6 miliar

Saham-saham yang dilepas investor asing antara lain:

-Saham ASII senilai Rp 29,3 miliar

-Saham SMGR senilai Rp 24 miliar

-Saham BBNI senilai Rp 16,3 miliar

-Saham BBCA senilai Rp 13,1 miliar

-Saham UNVR senilai Rp 11,8 miliar


Bursa Saham Asia

Layar pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) terpampang di Jakarta, Kamis (10/10/2019). Dari 10 sektor pembentuk IHSG, lima sektor saham berada di zona merah. Pelemahan. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Bursa saham Asia bervariasi. Indeks Hang Seng naik 0,32 persen, indeks Korea Selatan Kospi menguat 0,76 persen, indeks Jepang Nikkei mendaki 1,18 persen, indeks Singapura bertambah 0,44 persen dan indeks Taiwan menanjak 1,72 persen. Selain itu, indeks Shanghai turun 0,14 persen.

Mengutip laporan PT Ashmore Asset Management Indonesia, IHSG menguat ke posisi 6.626 seiring aliran dana investor asing masuk ke saham bank dan telko. Investor asing beli saham Rp 1,5 triliun di pasar. Saham-saham teknologi menguat dengan EMTK dan BUKA masing-masing naik 11,7 persen dan 7,19 persen.

Selain itu, jelang akhir pekan ini perhatian akan tertuju pada neraca perdagangan. Konsensus mengharapkan surplus USD 3 miliar.

 

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya