Liputan6.com, Jakarta Menteri BUMN Erick Thohir mengunggah sebuah video pendek dan foto melalui Instagram Stories patung Komodo. Banyak warganet salah fokus, menganggap itu binatang asli.
Bukan tanpa alasan, memang sekilas terlihat patung pahatan kayu tersebut mirip dengan hewan endemik asli Indonesia.
Advertisement
Meski dari segi warna menyerupai, tapi dalam segi ukuran, tampaknya lebih kecil dari komodo asli.
"Banyak teman-teman yang salah fokus saat melihat IGstory saya kemarin, karena memang hasil pahatannya mirip sekali dengan aslinya. Ciamik!" tulis Menteri Erick mengiringi unggahannya di Instagram @erickthohir, dikutip Jumat (15/10/2021).
Erick memastikan jika itu adalah buah tangan atau oleh-oleh khas Pulau Komodo. Dibuat eksklusif oleh tangan-tangan terampil penduduk asli di sana.
"Buah tangan khas Pulau Komodo, dibuat eksklusif, handmade oleh para perajin patung di Desa Komodo," katanya.
Menteri Erick juga optimistis, saking terlihat realistisnya patung tersebut, ini bisa jadi andalan suvenir yang mendunia.
Ia turut mendoakan para pengrajin patung Komodo agar bisa terus berkarya.
"Optimis, bukan hanya sebagai suvenir andalan Pulau Komodo, juga dapat menjadi produk kriya patung yang mendunia. Semoga bapak ibu perajin, UMKM andalan NTT, sehat dan semangat terus," tulis Menteri Erick.
Komentar Warganet
Beragam tanggapan warganet jadi pembuka video singkat yang diunggah Menteri Erick. Mayoritas mengira bahwa potret yang diunggah Menteri Erick sedang ingin menyembelih Komodo.
Bahkan, sebagian lain juga mengira sebagai biawak, binatang yang mirip Komodo dengan ukuran yang lebih kecil. "Kirain lagi motong komodo, Pak," tulis warganet membalas Instagram stories Menteri Erick.
"Bapak maaf saya gagak fokus, saya kira mau disembelih, Pak," tulis warganet lainnya.
Diketahui, dalam video singkat tersebut Menteri Erick tak pulang dengan tangan kosong.
Ia bahkan membeli patung dengan ukuran yang besar yang ditampilkan. Sambil bergurau ia juga minta Wakil Menteri BUMN untuk ikut membawa pulang patung tersebut.
"Biar nanti yang lainnya Pak Wamen saja, saya yang besar aja," katanya.
"Ini boleh kan ini? (Dibeli)," tanyanya kepada penjual.
Advertisement