Liputan6.com, Jakarta Masker medis dan minyak kayu putih menjadi dua benda penting untuk melawan virus Covid-19. Secara umum, masker medis efektif untuk melindungi diri dari penularan virus. Sedangkan minyak kayu putih dengan eucalyptus sudah lama digunakan untuk mengurangi gejala batuk, pilek, hidung tersumbat hingga sesak nafas, yang mana sering dikaitkan dengan gejala Covid-19.
Agar efektif mencegah dan melindungi diri dari virus, penggunaan masker medis dan minyak kayu putih haruslah tepat dan sesuai anjuran. Salah dalam pengaplikasiannya, maka akan kehilangan fungsi dan manfaat sebenarnya. Seperti video yang viral belum lama ini, saat Ketua PMI Sumatera Utara, Rahmat Shah lewat video singkat yang menerangkan penggunaan minyak kayu putih ke masker tidak dianjurkan karena dapat membuat masker menjadi bocor.
Advertisement
Menyikapi video tersebut, akun Youtube VS Experiment melakukan uji coba terkait penggunaan minyak kayu putih ke masker medis dan melihat perubahan serat masker yang bocor melalui mikroskop.
Ada dua jenis minyak kayu putih
Pertama-tama, tim VS Experiment mengeluarkan dua jenis minyak kayu putih yang berbeda, yakni minyak kayu putih yang dituang dan dengan cara dioles atau roll on yakni Plossa Eucalyptus. Sekilas hanya berbeda cara pemakaian ya, tapi Anda akan menemukan fakta menarik.
Selanjutnya, tim VS Experiment menyusun secara berurutan 3 masker medis (3ply). Pertama, masker medis tanpa tambahan apapun. Kedua, menuangkan minyak kayu putih ke masker medis ke beberapa titik. Ini seperti video singkat yang viral. Ketiga, dengan cara memoleskan Plossa Eucalyptus roll on ke beberapa area masker medis.
Menuangkan Air ke Masked Medis
Setelah itu, tim mulai menuangkan air ke masker medis. Hasilnya, masker pertama tanpa tambahan apapun, aman dan tidak bocor. Masker kedua dengan minyak kayu putih yang dituang, langsung bocor begitu diberi air. Sedangkan masker ketiga yang diberi Plossa Eucalyptus roll on dan dengan cara dioles, hasilnya aman dan tidak ada kebocoran. Mengapa begitu? Karena minyak kayu putih roll on, maka olesan jadi merata dan tidak berlebihan dibandingkan minyak kayu putih yang dituang.
Perbedaan Masker Bocor dan Tidak Bocor via Mikroskop
Eksperimen penggunaan minyak kayu putih ke masker medis kemudian dilanjutkan dengan melihat serat masker yang bocor dan tidak bocor di mikroskop. Pada masker medis yang bocor, tandanya terlihat jelas pada lapisan kedua masker. Dengan mikroskop yang di zoom tingkat tinggi, terlihat bagian hitam dari serat masker yang bocor. Pola serat masker jadi renggang dan tidak rapi. Hal itu bisa juga terjadi saat Anda menyemprotkan disinfektan ke masker medis.
Sedangkan pada masker medis yang tidak bocor, terlihat seratnya masih rapat dan tidak ada yang rusak atau menunjukkan tanda-tanda seperti masker medis yang bocor.
Dari eksperimen ini terlihat bahwa penggunaan minyak kayu putih yang tepat dan tidak berlebihan pada masker bisa mencegah masker mengalami kebocoran. Pastikan melakukan hanya dengan memolesnya saja, bukan dengan dituang atau ditetes.
Plossa Eucalyptus memiliki banyak manfaat bagi tubuh. Jangan sampai salah pakainya, karena Anda atau orang lain yang akan rugi.
Eucalyptus merupakan jenis pohon asli benua Australia. Meskipun berasal dari Australia, pohon populer ini sekarang tumbuh di banyak wilayah di dunia, termasuk Indonesia. Ada lebih dari 400 spesies eucalyptus yang berbeda. Eucalyptus telah digunakan dalam perawatan berbagai kondisi selama ribuan tahun. Eucalyptus banyak ditemukan dalam produk minyak angin, aromaterapi, balsem, hingga obat batuk.
Dapatkan Plossa Eucalyptus di Toko Obat, Minimarket, atau di Enesis Official Store di Tokopedia dan Shopee.
(*)