Liputan6.com, Jakarta - PT Bank CIMB Niaga Tbk (CIMB Niaga) menggandeng perusahaan financial technology (fintech) peer-to-peer lending PT Berdayakan Usaha Indonesia (Batumbu). Kerja sama CIMB Niaga dengan Batumbu ini untuk meningkatan penyaluran pembiayaan ke sektor UMKM.
Head of Emerging Business Banking CIMB Niaga Tony Tardjo menyatakan, CIMB Niaga berkomitmen menyalurkan pembiayaan ke Batumbu sebesar Rp 50 miliar. Diharapkan pembiayaan ini bisa kebangkitan UMKM di tengah pandemi Covid-19.
"Kerja sama antara CIMB Niaga dengan Batumbu kita punya target agresif, sampai plafon atau target penyaluran kredit ini Rp 50 miliar yang kita canangakan," ungkapnya dalam acara Diskusi Bersama CIMB Niaga dan Batumbu, Selasa (19/10/2021).
Tony melanjutkan komitmen pembiayaan tersebut bisa terus ditingkatkan dari nilai yang telah disepakati. Mengingat, mulai meningkatnya aktivitas usaha setelah melewati fase menantang akibat pandemi Covid-19.
"Terutama terkait consumer goods, terkait kesehatan itu mulai bangkit dan permintaan kreditnya ini mulai meningkat. Jadi, kemungkinan kita akan tambah lagi ini (komitmen), karena kami melihat bahwa ternyata sangat prospektif," tekannya.
Baca Juga
Advertisement
* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Aliansi Kemitraan
CEO Batumbu Jenny Wiriyanto menambahkan, kerja sama antara Batumbu dan CIMB Niaga ini diharapkan dapat meningkatkan potensi Wira UMKM dalam membangun aliansi kemitraan strategis.
"Dengan demikian, kami dapat menghasilkan solusi keuangan kreatif dengan pendekatan melalui rantai pasok hulu ke hilir secara holistik untuk pemberdayaan ekosistem yang berkelanjutan. Hal ini diyakini akan dapat mempercepat kebangkitan dan pergerakan roda perekonomian UMKM Indonesia menuju Indonesia Bangkit," kata Jenny.
Jenny menambahkan, bagi para pelaku UMKM yang ingin mengajukan pinjaman dapat memanfaatkan platform digital milik Batumbu secara mudah, aman, sehat, dan cepat. "Sehingga, arus kas dapat terjaga dan bisnis terus berkembang secara berkelanjutan," tutupnya.
Reporter: Sulaeman
Sumber: Merdeka.com
Advertisement