Liputan6.com, Surabaya - Akademisi dari Universitas Paramadina Herdi Sahrasad menyatakan, Indonesia butuh figur yang tepat untuk memegang kepemimpinan nasional guna membangkitkan kondisi bangsa. Dia menyebut Rizal Ramli adalah figur yang tepat.
"Saya melihat Rizal Ramli seorang negarawan, transformer dan problem solver dalam mengatasi keterpurukan ekonomi dan memajukan Indonesia," ujar Herdi Sahrasad dalam keterangan tertulis, Kamis (21/10/2021).
Advertisement
Herdi mengakui, nama Rizal Ramli sangat jarang dimunculkan dalam berbagai survei capres 2024. Hal itu, menurut Herdi, lantaran mantan Anggota Tim Panel Ekonomi PBB ini tidak disukai oligarki.
"Masyarakat jangan sampai terkecoh melihat nama-nama figur yang kerap muncul di survei capres. Karena, kalau kita lihat secara jeli, nama-nama itu saja yang selalu dimunculkan. Bisa jadi survei itu sudah didesign sesuai keinginan pemesan," ungkap Herdi.
* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Nama Khofifah Muncul
Sebelumnya, Direktur Visi Indonesia Strategis Abdul Hamied atau Cak Hamied angkat bicara soal peluang Prabowo Subianto di Pilpres 2024. Menurutnya, hasil survei teratas belum jadi jaminan dia akan menang.
"Tentu masih banyak faktor penunjang yang harus dilihat," ujarnya, Rabu (13/10/2021).
Dan karena Prabowo berasal dari kelompok nasionalis, maka syarat lainnya adalah calon tersebut harus berasal dan mewakili kelompok religius yakni NU. Tim bisa memilih figur, ada Muhaimin, ada KH Said Aqil, dan ada Khofifah Indar Parawansa.
"Khofifah sangat seksi karena ia merepresentasikan NU yang bisa merajut semua friksi di NU termasuk kubu almarhum Gusdur. Khofifah juga punya wilayah, iya menjabat gubernur Jatim saat ini," ujarnya.
Advertisement