Selama bertahun-tahun, Honda telah menguasai pangsa pasar motor nasional hingga di atas 50%. Sebenarnya apa yang membuat masyarakat Indonesia suka menggunakan motor bermerek Honda?
"Secara historis yang namanya sepeda motor itu Honda. Jadi karena sudah identik, orang lebih percaya dan memilih membeli motor Honda," ungkap Ketua Umum Asosiasi Industri Sepeda Motor Indonesia (AISI) Gunadi Sindhuwinata saat berbincang dengan liputan6.com, Minggu (16/12/2012).
Saat ini Honda masih menguasai pangsa pasar sepeda motor di Tanah Air, disusul Yamaha dan Suzuki. "Untuk kompetitor yang ingin menyusul Honda, membutuhkan waktu untuk membangun jaringan supaya bisa lebih establish mereknya," ungkap Gunadi yang juga menjabat sebagai Komisaris PT Indomobil Sukses Internasional Tbk (IMAS).
Ketua Bidang Komersial AISI Sigit Kumala, sebelumnya menyebutkan Honda menguasai pangsa pasar sepeda motor di dalam negeri hingga 58% pada akhir November 2012.
"Sepeda motor skutik dan motor bebek buatan Honda masih sangat diminati konsumen," ujar dia.
Asosiasi mencatat realisasi penjualan motor nasional sepanjang Januari-November 2012 mencapai 6,6 juta unit. Sigit menyatakan pihaknya menargetkan penjualan sepeda motor hingga akhir tahun sebesar 7,1 juta unit.
Salah seorang pemilik motor Honda Arip Hidayat menyatakan dirinya memilih Honda karena produk ini sudah lama dikenal di Indonesia dan kualitas produknya juga bagus. Selain bensinnya irit, onderdil (spare part) murah dan tersedia di semua toko onderdil.
"Motor Supra saya keluaran 2003, dipakai sekarang mesinnya masih awet," tuturnya.
Berbeda dengan Arif, Novan Dwi Putranto lebih memilih menggunakan motor Yamaha karena suka dengan penampilannya. "Lebih ekonomis dan dari penampilan saya lebih suka dengan desainnya Yamaha," kata dia. (NDW/IGW)
"Secara historis yang namanya sepeda motor itu Honda. Jadi karena sudah identik, orang lebih percaya dan memilih membeli motor Honda," ungkap Ketua Umum Asosiasi Industri Sepeda Motor Indonesia (AISI) Gunadi Sindhuwinata saat berbincang dengan liputan6.com, Minggu (16/12/2012).
Saat ini Honda masih menguasai pangsa pasar sepeda motor di Tanah Air, disusul Yamaha dan Suzuki. "Untuk kompetitor yang ingin menyusul Honda, membutuhkan waktu untuk membangun jaringan supaya bisa lebih establish mereknya," ungkap Gunadi yang juga menjabat sebagai Komisaris PT Indomobil Sukses Internasional Tbk (IMAS).
Ketua Bidang Komersial AISI Sigit Kumala, sebelumnya menyebutkan Honda menguasai pangsa pasar sepeda motor di dalam negeri hingga 58% pada akhir November 2012.
"Sepeda motor skutik dan motor bebek buatan Honda masih sangat diminati konsumen," ujar dia.
Asosiasi mencatat realisasi penjualan motor nasional sepanjang Januari-November 2012 mencapai 6,6 juta unit. Sigit menyatakan pihaknya menargetkan penjualan sepeda motor hingga akhir tahun sebesar 7,1 juta unit.
Salah seorang pemilik motor Honda Arip Hidayat menyatakan dirinya memilih Honda karena produk ini sudah lama dikenal di Indonesia dan kualitas produknya juga bagus. Selain bensinnya irit, onderdil (spare part) murah dan tersedia di semua toko onderdil.
"Motor Supra saya keluaran 2003, dipakai sekarang mesinnya masih awet," tuturnya.
Berbeda dengan Arif, Novan Dwi Putranto lebih memilih menggunakan motor Yamaha karena suka dengan penampilannya. "Lebih ekonomis dan dari penampilan saya lebih suka dengan desainnya Yamaha," kata dia. (NDW/IGW)
