Liputan6.com, Jakarta - Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) bertahan di zona hijau hingga penutupan sesi kedua perdagangan saham Jumat, (22/10/2021). Namun, IHSG naik terbatas di tengah aksi beli investor asing.
Pada penutupan perdagangan, berdasarkan data RTI, IHSG naik tipis 0,16 persen ke posisi 6.643,73. Indeks LQ45 menguat 0,27 persen ke posisi 970,79. Sebagian besar indeks acuan menguat.
Jelang akhir pekan ini, IHSG berada di level tertinggi 6.655,44 dan terendah 6.585,55. Sebanyak 270 saham melemah sehingga menahan penguatan IHSG.
Baca Juga
Advertisement
246 saham menguat. 147 saham diam di tempat. Total frekuensi perdagangan 1.276.044. Total volume perdagangan 21,1 miliar saham. Nilai transaksi harian saham Rp 14,5 triliun. Investor asing beli saham Rp 1,18 triliun di seluruh pasar. Posisi dolar Amerika Serikat terhadap rupiah di kisaran 14.100.
Sebagian besar sektor saham tertekan. Indeks sektor saham IDXnonsiklikal melemah 1,4 persen. Diikuti IDXhealth merosot 1,29 persen dan IDXindustry susut 1,22 persen.
Sementara itu, indeks IDXinfrastruktur melonjak 1,17 persen, IDXproperty mendaki 1,07 persen dan IDXFinance menanjak 0,63 persen.
* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Top Gainers dan Losers
Saham-saham yang mencatat top gainers antara lain:
-Saham VRNA naik 34,69 persen
-Saham PGLI naik 34,34 persen
-Saham ATAP naik 34,34 persen
-Saham FMII naik 25 persen
-Saham SAFE naik 25 persen
Saham-saham yang masuk top losers antara lain:
-Saham FIRE turun 6,98 persen
-Saham MBTO turun 6,92 persen
-Saham TRUE turun 6,91 persen
-Saham ESIP turun 6,90 persen
-Saham GSMF turun 6,90 persen
Advertisement
Aksi Investor Asing
Saham-saham yang dibeli investor asing antara lain:
-Saham BBRI senilai Rp 406,5 miliar
-Saham BBCA senilai Rp 293,6 miliar
-Saham BMRI senilai Rp 113,2 miliar
-Saham BBNI senilai Rp 87,6 miliar
-Saham ADRO senilai Rp 72 miliar
Saham-saham yang dijual investor asing antara lain:
-Saham EXCL senilai Rp 35,8 miliar
-Saham BUKA senilai Rp 35,1 miliar
-Saham UNVR senilai Rp 34,7 miliar
-Saham TOWR senilai Rp 26,8 miliar
-Saham EMTK senilai Rp 23,8 miliar
Bursa Saham Asia
Bursa saham Asia sebagian besar menguat. Indeks Hang Seng naik 0,42 persen, indeks Jepang Nikkei bertambah 0,34 persen dan indeks Singapura menanjak 0,43 persen.
Selain itu, indeks Korea Selatan Kospi susut 0,04 persen, indeks Shanghai tergelincir 0,34 persen dan indeks Taiwan berada di zona merah.
Advertisement