Liputan6.com, Jakarta - Saat berjalan melalui rumah-rumah tradisional Swedia yang berwarna putih, dilengkapi bendera Swedia, dan pakaian tradisional Swedia, Anda mungkin tidak akan pernah mengira jika sedang berada di Hokkaido, Jepang. Wilayah ini bernama Sweden Hills, yang terletak di Tōbetsu, sekitar 30 kilometer dari Sapporo, kota terbesar di Hokkaido.
Dilansir Oddity Central, Senin (25/10/2021), Sweden Hills terinspirasi dari kunjungan seorang duta besar Swedia di daerah tersebut. Selama kunjungan mereka, diplomat Swedia tersebut mengatakan betapa miripnya iklim dan bentang alam di Tōbetsu dengan di tanah kelahirannya.
Baca Juga
Advertisement
Hal itu membuat para pengembang di daerah tersebut ingin membangun pemukiman yang bangunan nya meniru rumah-rumah di kota Swedia yang indah. Perencanaan pembangunan dimulai pada 1979, dan dilanjut dengan konstruksi yang dimulai pada 1984.
Saat ini, Sweden Hills atau Suēden Hiruzu menjadi pemukiman bagi sekitar 400 penduduk tetap, serta para wisatawan yang berlibur di sini. Para penduduk Sweden Hills mengaku bahwa mereka semua adalah penggemar berat budaya Swedia.
* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Bukan Objek Wisata
Jika rumah-rumah berwarna merah-putih di Sweden Hills terlihat sangat mirip dengan yang ada di kota-kota atau desa-desa di Swedia, itu karena sebenarnya memang berasal dari Swedia. Rumah itu asli karena dibangun di kota Leksand, Dalarna, Swedia, oleh perusahaan Jepang dan kemudian dikirim ke Jepang.
Selain bentuk bangunan rumah, Sweden Hills ini juga menggambarkan iklim Swedia yang begitu mirip. Penduduk setempat juga telah lancar berbahasa Swedia dan seringkali melakukan tradisi Swedia. Mereka merayakan Pertengahan Musim Panas setiap tahun, menikmati pesta udang laut, dan memanjakan diri dengan suguhan kuliner Swedia.
Meskipun Sweden Hills mungkin tampak seperti objek wisata yang menarik perhatian, pengunjung selalu diingatkan bahwa ini bukan kota palsu yang hanya dirancang semata-mata sebagai tujuan wisata. Ini adalah area perumahan di mana orang benar-benar tinggal di sini, sehingga pengunjung harus menghormati privasi penghuninya.
Sekitar 1/3 dari rumah di Sweden Hills adalah rumah untuk pengunjung, dan 2/3 adalah rumah untuk tempat tinggal penduduk tetap. Rumah untuk para pengunjung ini berperabotan lengkap dan dapat disewa kepada siapa saja yang ingin merasakan kehidupan di Swedia, dengan biaya sewa bulanan 170.000 Yen (setara Rp 21 juta) di musim panas dan 190.000 Yen (setara Rp 23 juta) di musim dingin.
Penulis: Vania Dinda Marella
Advertisement