Liputan6.com, Jakarta- Hoaks seputar Covid-19 masih beredar di media sosial, kondisi ini harus diwaspadai agar kita tidak menjadi korban informasi palsu terkait penyakit tersebut.
Berdasarkan catatan Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo), sebanyak 5.004 hoaks seputar Covid-19 tersebar tersebar di di lima media sosial, dengan temuan isu mencapai 1.966, pada Senin (25/10/2021).
Advertisement
Sebaran hoaks Covid-19 terbanyak lewat Facebook, sebanyak 4.308 hoaks. Sebaran hoaks seputar Covid-19 ke dua lewat Twitter sebanyak 570 unggahan. Kemudian sebanyak 55 hoaks ditemukan di Youtube, 47 hoaks ditemukan di Instagram, dan 24 hoaks ditemukan di TikTok.
Kominfo pun telah menangani hoaks seputar Covid-19 untuk menghentikan sebarannya, pada periode yang sama sebanyak 4.865 hoaks seputar Covid-19 telah ditindaklanjuti dan 767 konten telah diserahkan ke penagak hukum.
Sebaran hoaks seputar Covid-19 yang terus meningkat harus diwaspadai, agar kita tidak dirugikan karena mempercayai informasi palsu.
Cek Fakta Liputan6.com pun terus melakukan penelusuran informasi seputar Covid-19. Hasilnya sebagian informasi terbukti tersebut hoaks, simak kumpulan hoaks tersebut di sini.
* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Tentang Cek Fakta Liputan6.com
Melawan hoaks sama saja melawan pembodohan. Itu yang mendasari kami membuat Kanal Cek Fakta Liputan6.com pada 2018 dan hingga kini aktif memberikan literasi media pada masyarakat luas.
Sejak 2 Juli 2018, Cek Fakta Liputan6.com bergabung dalam International Fact Checking Network (IFCN) dan menjadi patner Facebook. Kami juga bagian dari inisiatif cekfakta.com. Kerja sama dengan pihak manapun, tak akan mempengaruhi independensi kami.
Jika Anda memiliki informasi seputar hoaks yang ingin kami telusuri dan verifikasi, silahkan menyampaikan di email cekfakta.liputan6@kly.id.
Ingin lebih cepat mendapat jawaban? Hubungi Chatbot WhatsApp Liputan6 Cek Fakta di 0811-9787-670 atau klik tautan berikut ini.
Advertisement