Liputan6.com, Jakarta - Putri Mako mengucapkan selamat tinggal kepada mantan Kaisar Akihito dan mantan Permaisuri Michiko, kakek dan neneknya. Hal tersebut dilakukan jelang pernikahannya dengan rakyat biasa, Kei Komuro, pada Selasa, 26 Oktober 2021.
Melansir dari laman Nippon, Senin, 25 Oktober 2021, Putri Mako mengunjungi kediaman mantan kaisar Jepang. Di sana Putri Mako bertemu dengan mantan Kaisar dan Permaisuri, yang sekarang memegang gelar Kaisar Emeritus dan Permaisuri Emerita, untuk pertama kalinya sejak Maret 2020 lalu.
Baca Juga
Advertisement
Putri Mako tiba di kediaman mereka dengan mobil sekitar pukul 10:20 pagi waktu setempat. Lebih dari 100 orang berkumpul di pinggir jalan dekat kediaman itu, Putri Mako, keponakan Kaisar Naruhito, melambaikan tangannya sambil tersenyum. Ia meninggalkan kediaman tersebut sekitar pukul 11.40 waktu setempat.
Pada Selasa, 26 Oktober 2021, Putri Mako dan Komuro akan mendaftarkan pernikahan mereka dan mengadakan konferensi pers. Tidak akan ada ritual yang berhubungan dengan pernikahan atau upacara resmi mereka.
Putri Mako akan mengadakan percakapan dalam suasana damai selama sekitar satu jam, menurut Badan Rumah Tangga Kekaisaran. Putri Aiko, putri tunggal pasangan Kaisar Naruhito dan Permaisuri Masako akan bergabung dengan mereka di tengah pertemuan.
"Putri Mako dan tunangannya Kei Komuro, yang akan mengakhiri konferensi pers pascapernikahan mereka. Setelah mereka membuat pernyataan awal, mereka akan mengakhiri sesi tersebut karena kondisi kesehatannya yang masih belum terlalu fit, kata Badan Rumah Tangga Kekaisaran Jepang, Senin, 25 Oktober 2021.
Jawaban Tertulis
Pada konferensi pers, yang dijadwalkan berlangsung Selasa sore, 26 Oktober 2021, sang putri dan Komuro, keduanya berusia 30 tahun, akan mendistribusikan jawaban mereka secara tertulis. Jawaban tersebut merupakan pertanyaan yang diajukan oleh wartawan sebelumnya.
Menurut agensi tersebut, Putri Mako, keponakan Kaisar Naruhito, terkejut menemukan pertanyaan media mencakup pertanyaan tentang kesehatannya yang dapat menimbulkan kesan bahwa informasi yang salah adalah fakta. Ia telah berkonsultasi dengan dokter bahwa ia tidak mungkin menjawab pertanyaan dari wartawan di depan kamera.
Agensi tersebut mengungkapkan pada 1 Oktober 2021 bahwa Putri Mako telah didiagnosis mengalami gangguan stres pascatrauma yang kompleks. Hal itu terjadi cukup lama setelah menunda rencana pernikahan mereka karena perselisihan uang yang melibatkan ibu Komuro.
Advertisement
Tinggalkan Keluarga
Putri Mako akan meninggalkan keluarga kekaisaran setelah pernikahannya dengan Kei Komuro minggu depan. Perempuan itu baru saja berulang tahun ke-30.
Namun, tak ada upacara perayaan ulang tahun tersebut di tengah pandemi Covid-19. Pasalnya, ia sedang mempersiapkan pernikahannya dengan tenang, menurut Badan Rumah Tangga Kekaisaran Jepang.
Sebagai tugas resmi terakhirnya sebagai anggota keluarga kekaisaran, Putri Mako menjabat sebagai presiden kehormatan festival keramik internasional di Prefektur Gifu, Jepang tengah, hingga Minggu. Ia telah mengirim pesan video ke upacara pembukaan acara akhir bulan lalu.
Infografis Naruhito Kaisar Baru Jepang
Advertisement