Jokowi Hadiri KTT ASEAN ke-38 dan 39 Secara Virtual 26 Oktober 2021

Jokowi dijadwalkan menghadiri Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ASEAN ke-38 dan 39 yang digelar secara virtual pada Selasa, (26/10/2021).

oleh Lizsa Egeham diperbarui 26 Okt 2021, 07:48 WIB
Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyampaikan pidato dari Istana Negara Jakarta pada KTT Developing Eight (D-8) yang digelar di Dhaka, Bangladesh, 8 April 2021. (Biro Pers Sekretariat Presiden/Lukas)

Liputan6.com, Jakarta Presiden Joko Widodo atau Jokowi dijadwalkan menghadiri Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ASEAN ke-38 dan 39 yang digelar secara virtual pada Selasa, (26/10/2021).

Jokowi akan hadir secara virtual dari Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat.

Adapun KTT ASEAN ke-38 dan ke-39 akan digelar hingga 28 Oktober 2021. Ini kali pertama KTT ASEAN diselenggarakan di bawah keketuan Brunwei Darussalam.

"Ini adalah KTT pertama di bawah keketuaan Brunei Darussalam. KTT ke-38 akan diselenggarakan back to back dengan KTT ke-39 dan seluruh rangkaian acara akan dilakukan secara virtual," ujar Menteri Luar Negeri RI Retno Marsudi melalui Youtube Sekretariat Presiden, Senin 25 Oktober 2021.

Menurut dia, Jokowi akan mengikuti sejumlah pertemuan dalam KTT ASEAN ke-38 dan ke-39. Mulai dari, US-ASEAN Summit, BIMP-EAGA, serta ASEAN Business and Investment Summit (ABIS).

"Untuk keseluruhan rangkaian acara, jumlah pertemuan yang akan dihadiri Presiden adalah 13 pertemuan," kata Retno.

 


Saran Jokowi

Sebelumnya, Presiden Jokowi menilai pembatasan perjalanan dan mobilitas di ASEAN dapat dikurangi, seiring mulai menurunnya kasus Covid-19 di Asia Tenggara. Berdasarkan data UN-WTO, tingkat pembatasan di Asia Tenggara merupakan yang tertinggi di dunia yakni, mencapai 82 persen.

"Dengan situasi Covid-19 yang semakin terkendali, pembatasan tersebut bisa dikurangi. Mobilitas bisa dilonggarkan tetapi harus menjamin aman dari resiko pandemi," jelas Jokowi saat berbicara di ASEAN Business and Investment Summit, sebagaimana ditayangkan di Youtube Sekretariat Presiden, Senin (25/10/2021).

Dia menyampaikan kasus Covid-19 di kawasan ASEAN turun 14 persen dalam seminggu terakhir. Jokowi mengatakan angka ini lebih baik dibandingkan rata-rata dunia yang hanya turun 1 persen.

Oleh sebab itu, dia mendorong agar ASEAN Travel Corridor Arrangement Framework yang digagas Indonesia setahun lalu segera diimplementasikan. Selain itu, Jokowi ingin sertifikat vaksin Covid-19 mendapat pengakuan di kawasan ASEAN.

"Pengakuan sertifikat vaksin di kawasan termasuk interoperabilitas sistem vaksin harus segera dilakukan. Pengaturan travel bagi masyarakat yang telah divaksinasi dan sehat, negatif covid harus dibuat. Vaccinated travel lane di kawasan," tutur Jokowi.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya