Pekerja menyelesaikan pembuatan gitar listrik Syukey Instrumen di kawasan Ciputat Timur, Tangerang Selatan, Banten, Selasa (26/10/2021). Pasca-PPKM, produksi gitar listrik mulai menggeliat kembali setelah selama dua tahun vakum dan hanya melayani service gitar. (merdeka.com/Arie Basuki)
Pekerja menyelesaikan pembuatan gitar listrik Syukey Instrumen di kawasan Ciputat Timur, Tangerang Selatan, Banten, Selasa (26/10/2021). Dalam sebulan, pekerja mampu memproduksi 3 - 4 gitar listrik dengan harga Rp 3,5 juta hingga Rp 45 juta. (merdeka.com/Arie Basuki)
Pekerja menyelesaikan pembuatan gitar listrik Syukey Instrumen di kawasan Ciputat Timur, Tangerang Selatan, Banten, Selasa (26/10/2021). Pasca-PPKM, produksi gitar listrik mulai menggeliat kembali setelah selama dua tahun vakum dan hanya melayani service gitar. (merdeka.com/Arie Basuki)
Pekerja menyelesaikan pembuatan gitar listrik Syukey Instrumen di kawasan Ciputat Timur, Tangerang Selatan, Banten, Selasa (26/10/2021). Dalam sebulan, pekerja mampu memproduksi 3 - 4 gitar listrik dengan harga Rp 3,5 juta hingga Rp 45 juta. (merdeka.com/Arie Basuki)
Pekerja menyelesaikan pembuatan gitar listrik Syukey Instrumen di kawasan Ciputat Timur, Tangerang Selatan, Banten, Selasa (26/10/2021). Pasca-PPKM, produksi gitar listrik mulai menggeliat kembali setelah selama dua tahun vakum dan hanya melayani service gitar. (merdeka.com/Arie Basuki)
Pekerja menyelesaikan pembuatan gitar listrik Syukey Instrumen di kawasan Ciputat Timur, Tangerang Selatan, Banten, Selasa (26/10/2021). Dalam sebulan, pekerja mampu memproduksi 3 - 4 gitar listrik dengan harga Rp 3,5 juta hingga Rp 45 juta. (merdeka.com/Arie Basuki)
Pekerja menyelesaikan pembuatan gitar listrik Syukey Instrumen di kawasan Ciputat Timur, Tangerang Selatan, Banten, Selasa (26/10/2021). Pasca-PPKM, produksi gitar listrik mulai menggeliat kembali setelah selama dua tahun vakum dan hanya melayani service gitar. (merdeka.com/Arie Basuki)