Liputan6.com, Jakarta - Partai Nasdem menawarkan partai lain untuk membentuk koalisi mencari calon presiden melalui jalur konvensi. Menurut Wakil Ketua Umum Partai Nasdem Ahmad Ali, melalui konvensi memberikan kesempatan tokoh berintegritas di luar partai politik untuk menjadi calon presiden.
Ali menuturkan partai hendaknya tidak memonopoli dan mengharuskan kader partainya yang menjadi calon presiden.
"Jangan kemudian kita memonopoli bahwa kader-kader partai-partai politik terbaiklah yang menjadi calon presiden," ujar Ali di DPR RI, Selasa (26/10/2021).
Baca Juga
Advertisement
Partai, kata Ali, harus jujur melihat banyak tokoh di luar partai politik yang layak didorong untuk menjadi presiden di masa mendatang.
Nasdem menawarkan partai politik lain untuk jujur melihat pencapresan sebagai kepentingan bangsa. Dengan bersama-sama berkoalisi membuka rekrutmen calon presiden melalui konvensi.
"Kita harus jujur sebagai kader politik melihat di luar partai politik banyak sekali kader-kader bangsa yang punya integritas yang layak untuk kita kedepankan menjadi calon presiden untuk memimpin negeri ini," kata Ali.
* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Tokoh Diimbau Ikuti Konvensi
Ketua Fraksi NasDem DPR RI bilang, banyak kandidat sebagai capres di luar kader partai politik. Ada tokoh seperti Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dan tokoh lainnya. Para tokoh ini, kata Ali, tidak berani bicara politik karena mahalnya biaya politik.
"Bukan cuma Pak Anies, banyak orang-orang hari ini banyak punya integritas yang kemudian tidak berani berbicara politik karena tahu mahalnya biaya politik. Tapi kalau kita lakukan konvensi seperti yang ditawarkan oleh ketua umum Partai NasDem, di situ akan lihat nanti ada kontestasi terbuka," ujar Ali.
"Jadi siapa pun, akademisi, aktivis kampus-kampus, ayo silakan daftar dan kemudian rakyat yang menilai kau," pungkasnya.
Reporter: Ahda Bayhaqi
Sumber: Merdeka.com.
Advertisement