Zebra Nusantara Jajaki Kerjasama Reagen PCR Covid-19 dengan Korea Selatan

PT Zebra Nusantara Tbk (ZBRA) terus melakukan ekspansi bisnis.

oleh Liputan6.com diperbarui 27 Okt 2021, 16:50 WIB
Tenaga kesehatan bersiap mengambil sampel lendir untuk tes usap PCR drive thru di halaman Rumah Sakit Pertamina Jakarta (RSPJ), Rabu (6/1/2021). Kegiatan tes usap drive thru di RSPJ digelar setiap hari mulai pukul 08.00 WIB- 16.00 WIB dengan tarif Rp900 ribu per orang. (merdeka.com/Iqbal Nugroho)

Liputan6.com, Jakarta PT Zebra Nusantara Tbk (ZBRA) terus melakukan ekspansi bisnis. Tak puas dengan net sales tahun ini, ZBRA ini akan menjalin kerjasama dengan perusahaan asal Korea Selatan di bidang kesehatan.

Situasi pandemi Covid-19 di dunia dan terutama di Indonesia yang masih terjadi hingga saat ini, membuat perusahaan berkode emiten ZBRA turut mengambil andil dalam pemulihan pandemi ini.

"ZBRA memproyeksikan dapat menjalin kerja sama bersama perusahaan besar asal Korea Selatan untuk mengembangkan reagen PCR Covid-19 secara lokal dengan teknologi canggih Korea Selatan. Hal ini tentunya menjadi sangat penting untuk situasi pandemi di Indonesia, terutama untuk proses pengecekan COVID-19 di tengah masyarakat, selain itu juga menjadi langkah penting dalam membantu pemerintah mengeluarkan Indonesia dari pendemi Covid-19," kata Direktur ZBRA Gary Tanoesoedibjo, Rabu (27/10/2021).

Gary menjelaskan, saat ini perusahaannya masih dalam tahap penjajakan kerjasama dengan perusahaan asal Korea tersebut. Perusahaan asal negeri ginseng ini fokus bisnisnya di dalam bidang kesehatan dan juga di dalam penyediaan layanan kesehatan secara modern. Perusahaan tersebut telah aktif dalam riset beserta pengembangan dengan teknologi terbarukan untuk menyediakan layanan kesehatan yang mumpuni.

"Layanan kesehatan dan juga beragam produk yang dikembangkan oleh perusahaan Korea Selatan tersebut telah mendapatkan sertifikasi secara resmi oleh badan pemerintah di Korea Selatan. Sehingga dapat menjamin layanan serta produk yang dipasarkannya," ujar Gary.

 

 

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.


Transfer Teknologi

Calon penumpang menjalani swab antigen di Stasiun Senen, Jakarta, Senin (21/12/2020). Penumpang kereta api jarak jauh menunjukkan surat bebas Covid-19 dengan melakukan tes PCR atau tes rapid antibodi yang masih berlaku 14 hari sejak diterbitkan. (Liputan6.com/Faizal Fanani)

Gary menjelaskan, kerjasama tersebut nantinya berupa transfer teknologi yang berkaitan dengan laboratorium “National Genetic Molecular Diagnostic” dan “Molecular Diagnostic Kit” yang diperlukan dalam situasi pandemi ini.

"Dengan adanya kerja sama bisnis ini diharapkan ZBRA dapat meningkatkan kualitas produk lokal karena berhasil menyediakan produk lokal yang dirancang dengan teknologi teruji dan tersertifikasi dari Korea Selatan khususnya pengembangan reagen PCR Covid-19 yang saat ini menjadi highlight dalam 2 tahun terakhir," imbuhnya.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya