Liputan6.com, Jakarta - Intel baru saja memperkenalkan lini prosesor Intel Core Gen 12 dalam ajang Intel Innovation. Ada enam prosesor desktop unlock yang diluncurkan, termasuk prosesor gaming Core i9-12900K.
Dengan max turbo boost hingga 5.2 GHz dan memiliki 16 core serta 24 thread, prosesor desktop Intel terbaru ini diklaim mampu mencapai performa multi-thread terkencang, khusus bagi para enthusiast gamer dan kreator profesional.
Intel Executive Vice President dan General Manager Client Computing Group, Gregory Bryant, mengatakan performance hybrid architecture dari prosesor Intel Core Gen 12 adalah lompatan arsitektur yang bisa dihasilkan berkat co-engineering yang erat antara software dan hardware.
Baca Juga
Advertisement
"Ini diawali dengan kehadiran prosesor flagship Core i9-12900K dan Anda akan menyaksikan pengalaman yang lebih luar biasa saat kami mengirimkan seluruh keluarga Intel Core Gen 12," ujar Bryant melalui keterangannya, Jumat (29/10/2021).
Core i9-12900K menyajikan peningkatan performa yang jauh lebih tinggi dibandingkan generasi sebelumnya, termasuk peningkatan FPS hingga 25 persen pada game Troy: A Total War Saga, peningkatan FPS hingga 28 persen lebih pada game Hitman 3, dan peningkatan FPS hingga 23 persen pada game Far Cry 6.
Pengalaman gaming juga ditingkatkan berkat Intel Killer Wi-Fi 6E yang menghasilkan penurunan latensi hingga 75 persen saat bermain game ketika multitasking.
P-cores yang memiliki frekuensi tinggi dipasangkan dengan E-cores mampu melakukan berbagai task secara pararel dengan FPS yang meningkat hingga 84 persen saat pengguna melakukan aktivitas gaming, streaming, dan recording secara bersamaan.
* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Dukung Berbagai Segmen PC
Jajaran lengkap keluarga Intel Core Gen 12 mencakup 60 prosesor, yang dirancang untuk mendukung lebih dari 500 desain dari berbagai mitra.
Untuk diketahui, enam prosesor desktop unlock yang baru diluncurkan adalah prosesor pertama yang berbasis performance hybrid architecture dari Intel.
Performance hybrid architecture terbaru dan yang pertama dibangun menggunakan teknologi proses Intel 7 ini diklaim mampu menghadirkan performa yang scalable, dari 9 hingga 125 watt untuk mendukung berbagai segmen PC, dari laptop yang tipis dan ringan hingga jenis enthusiast desktop dengan performa tertinggi.
Advertisement
Peningkatan Performa
Peningkatan pada performa multi-thread, performa P-core yang responsif, dan kemampuan untuk mentransfer data dengan kecepatan tinggi melalui DDR5 telah membuat prosesor ini mampu melakukan penyuntingan foto lebih cepat hingga 36 persen.
Lalu performa penyuntingan video lebih cepat hingga 32 persen, kinerja 3D modeling lebih cepat hingga 37 persen, dan rendering multi-frame lebih cepat hingga 100 persen.
Prosesor terbaru ini juga menawarkan tool overclocking unggul untuk kustomisasi, termasuk kemampuan untuk melakukan overclock pada efficient-core dan memori DDR5.
Kaum enthusiast dan gamer dapat mencoba fitur overclocking platform baru ini sebagai bagian dari Intel Extreme Tuning Utility (XTU) 7.5 terkini.
Infografis Era Teknologi 5G di Indonesia
Advertisement