Liputan6.com, Bandar Seri Bengawan - Dalam rangka memperingati Hari Sumpah Pemuda, Kamis (28/10/2021), Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Bandar Seri Begawan Brunei Darussalam menggelar upacara peringatan virtual melalui zoom.
Upacara virtual tersebut yang mengusung tema ‘Bersatu, Bangkit dan Tumbuh’, diikuti oleh seluruh staf KBRI, Dharma Wanita Persatuan (DWP), dan perwakilan masyarakat Indonesia.
Duta Besar Republik Indonesia untuk Brunei Darussalam Sujatmiko, menjadi Pembina upacara, dan pemimpin upacara Mayor Caj. Tinton Kurniawan, Asisten Atase Pertahanan KBRI Bandar Seri Begawan.
Baca Juga
Advertisement
Pada rangkaian upacara tersebut, dibacakan kembali teks Keputusan Kongres Pemuda Indonesia, yang diadakan di Jakarta pada 27-28 Oktober 1928.
Dalam pidato Menteri Pemuda dan Olah Raga (Menpora) yang dibacakan oleh Dubes Sujatmiko menyampaikan, bahwa persatuan merupakan syarat mutlak, untuk membuat loncatan perubahan dan menghadapi berbagai tantangan.
Di masa pandemi COVID-19, lanjut Sujatmiko, tantangan bagi pemuda Indonesia tidak akan ringan. Oleh karena itu, dibutuhkan persatuan dalam keragaman dalam menghadapi berbagai hambatan dan tantangan bangsa ke depan.
“Eksistensi dan kemajuan Indonesia, tergantung pada semangat persatuan pemuda saat ini,” ujar Dubes KBRI Sujatmiko.
Dubes Sujatmiko menegaskan, bahwa Indonesia saat ini masih menghadapi berbagai permasalahan kebangsaan. Dan juga masalah lain yang ditimbulkan akibat pandemi COVID-19.
“Dalam menghadapi berbagai permasalahan bangsa, dibutuhkan juga solusi kreatif dari pemuda. Pemuda Indonesia harus optimis dalam memandang masa depan” katanya.
Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:
Webinar Sumpah Pemuda
KBRI Bandar Seri Begawan juga mengadakan webinar tentang Pemuda Inovatif dan Kreatif Selama Pandemi dan Paska-Pandemi COVID-19.
Bekerja sama dengan Perhimpunan Pelajar Indonesia (PPI) Brunei Darussalam, kegiatan webinar ini diikuti oleh 100 peserta.
Duta Besar RI untuk Brunei Darussalam, Sujatmiko dan Deputi Pengembangan Pemuda, Kementerian Pemuda dan Olahraga, Asrorun Ni’Am Sholeh, menjadi pembicara dalam webinar tersebut.
Beberapa narasumber yang hadir, yakni Mustadin Taggala (Kabag Humas Deputi 2, Kementerian Pemuda dan Olahraga), Eddy Ganefo (Ketua Umum KADIN 2020 - 2025), Hery Haryanto Azumi (Ketua Umum Forum Satu Bangsa) dan Sisi Susilawati (Alumni Lemhanas).
Advertisement
Agen Perubahan
Pelaksaanaan webinar sendiri bertujuan, memahami pentingnya kreatifitas dalam memanfaatkan media sosial. Yang berguna menumbuhkan jiwa kewirausahaan di masa pandemi COVID-19, guna meningkatkan perekonomian bangsa.
Sujatmiko menyampaikan, masa sulit pandemi COVID-19 merupakan peluang dan tantangan untuk pemuda membuktikan julukan ‘the agent of change’ atau agen perubahan dan ‘the agent of development’ atau agen pembangunan.
“Entrepreneurship muda yang penuh dengan imajinasi, kreatif, cepat, dan memiliki banyak ide membawa angin segar dan aura positif dalam pertumbuhan ekonomi nasional,” ungkapnya.
