Liputan6.com, Manchester- Legenda Manchester United atau MU, Wayne Rooney menilai pemain sebagai pihak yang harus disalahkan atas kekacauan yang terjadi di klub. Ini sekaligus untuk membela Ole Gunnar Solskjaer yang sedang tertekan di Old Trafford.
Seperti diketahui, Liverpool bisa dengan mudah obrak abrik Man Utd di lanjutan Liga Inggris akhir pekan lalu. Pemain MU seperti diajari main bola oleh Mohamed Salah dan kawan-kawan.
Advertisement
Wayne Rooney percaya Solskjaer juga bersalah. Namun dia menilai pemain tak bisa sepenuhnya menyerahkan kesalahan kepada manajer saja.
Menurut Rooney, pemain harus memastikan bisa bangkit dari keterpurukan. Ini tak peduli apakah Solskjaer dipecat atau tidak oleh MU.
"Pemain harus mempertanyakan diri sendiri dan melihat diri sendiri. Terlalu mudah kalau hanya manajer yang disalahkan saat pemain digaji mahal untuk main bagus. Saya pikir pemain belum memberi yang cukup," kata Rooney seperti dikutip Metro.
Tanggung Jawab
Pencetak rekor gol di Manchester United dan Timnas Inggris, Rooney, menambahkan, pemain harus bertanggung jawab dengan permainan yang mereka tunjukkan di lapangan.
"Pemain harus tanggung jawab. Mereka pemain kelas dunia dan MU butuh lebih. Pemain harus sakit hati saat kalah," ujarnya.
"Ada tuntutan besar di klub, tekanan tinggi dan saya melihat pemain ogah berlari ke belakang atau bertahan, ogah mempertaruhkan segalanya dan itu tak bisa diterima," dia menambahkan.
Advertisement
Etos Kerja
Rooney melihat perbedaan besar dalam hal semangat antara pemain Liverpool dan MU. Rooney mengatakan pemain MU harus punya semangat yang besar seperti pemain Liverpool.
"Duel melawan Liverpool tak enak untuk dilihat. Liverpool tim fantastis, sama dengan MU kalau dilihat dari susunan pemain. Liverpool mungkin kini punya pemain terbaik dunia Mohamed Salah," ujar Rooney.
Peringkat
Advertisement