Kabar Gembira, Al Sadd Beri Lampu Hijau Xavi Hernandez Latih Barcelona

Al Sadd dikabarkan tak akan menghalangi Xavi Hernandez untuk melatih Barcelona.

oleh Defri Saefullah diperbarui 31 Okt 2021, 07:00 WIB
Xavi Hernandez segera melatih Barcelona dalam waktu dekat (AFP/Karim Jaafar)

Liputan6.com,Doha- Xavi Hernandez akhirnya mendapatkan lampu hijau dari Al Sadd untuk mengakhiri kontraknya dan gabung ke Barcelona sebagai pelatih. Sebelumnya sempat dikhawatirkan, Al Sadd bakal menghalangi langkah Xavi untuk latih Barca.

Apalagi setelah Al Sadd memposting soal keberadaan Xavi yang masih dua tahun bersama mereka. Namun menurut Marca, semua itu sudah mencair dan perpindahan ke Barcelona bakal mulus.

Kehadiran Xavi ke Barcelona mungkin hanya menunggu hari saja. Xavi menjadi target satu-satunya bagi Barcelona untuk gantikan Ronald Koeman.

"Tak ada masalah," ujar salah satu sumber di Qatar kepada Marca.

Xavi memang sangat dicintai di Al Sadd. Dia sukses bersama klub asal Qatar ini baik saat jadi pemain atau pelatih.

 


Hubungan Baik

Xavi Hernandez - Legenda Barcelona ini sudah sejak lama diinginkan manajemen Blaugrana untuk mengisi kursi pelatih. Sejauh ini, prestasi Xavi sebagai pelatih juga cukup mentereng yakni dengan mempersembahkan empat trofi untuk Al Sadd. (AFP/Karim Jaafar)

 

Xavi punya hubungan baik dengan para bos di Al Sadd. Dia pernah berjasa beri empat gelar untuk Al Sadd saat masih jadi pemain.

Sekarang, dia juga sudah memberi tiga gelar sebagai pelatih sejak gabung 2015 lalu. Baru-baru ini, Xavi memecahkan rekor Al Sadd karena tak kalah di 34 laga.

Saat ini, Al Sadd mencoba samai rekor klub Qatar lainnya, Al Duhail yang pernah tak kalah di 41 laga.

 


Pribadi bukan Bisnis

Gaya Xavi Hernandez saat mendampingi tim asuhannya, Al Sadd. (AFP/Karim Jaafar)

 

Barcelona sebelumnya siap kalau harus membayar klausul pelepasan Xavi sebesar 1 juta euro. Meski begitu, Barca juga mencoba negoisasi agar Xavi bisa pulang dengan gratis.

Maka itu, sebagai kompensasi, Barcelona mungkin bakal kembali mesra dengan sponsor dari Qatar. Hubungan Barcelona dengan Qatar sempat rusak saat Josep Maria Bartomeu memimpin.


Peringkat

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya