3 Hal yang Perempuan Harus Perhatikan pada Pasangan Sebelum Menikah

Sebelum menikah, perempuan dapat lebih memperhatikan beberapa hal berikut dari pasangan.

oleh Putu Elmira diperbarui 01 Nov 2021, 03:03 WIB
ilustrasi perempuan/Photo by alexandra lammerink on Unsplash

Liputan6.com, Jakarta - Ada banyak hal yang wajib diketahui perempuan sebelum akhirnya membina rumah tangga. Salah satunya memperhatikan pasangan agar kehidupan pernikahan dapat berjalan dengan baik.

Sering kali kriteria menentukan pasangan menjadi batasan seseorang untuk melangkah ke jenjang pernikahan. Setiap perempuan tentu memiliki harapannya tersendiri dalam menjalani hubungan hingga memutuskan untuk menikah.

Namun sebelum melabuhkan cinta, ada beberapa hal soal pasangan yang harus diketahu. Apa saja? Simak rangkuman selengkapnya seperti dilansir dari PinkVilla, Minggu, 31 Oktober 2021, berikut ini.

Cara pasangan berperilaku pada orangtua Anda

Ketika pasangan akhirnya memutuskan untuk berhubungan tentu tidak lepas dari rasa saling mencintai. Tak hanya pada Anda, cara pasangan memperlakukan dan berperilaku dengan orangtua Anda juga penting.

Jika pasangan di sisi lain, selalu rewel tentang apa yang ibu Anda katakan, atau bagaimana ayah Anda bertindak, ada sesuatu yang salah tentang itu. Anda harus mengatasinya lebih cepat.

Hal ini dikarenakan jika pasangan tidak bisa menghormati orangtua Anda, kemungkinan besar Anda juga akan menjadi korban perilakunya yang kasar dan egois di masa depan. Anda perlu memperhatikan hal ini sebelum menikah.

 

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

 

Seberapa Peduli dengan Keinginan Anda

ilustrasi pasangan/Photo by Ryan Jacobson on Unsplash

Ini merujuk kepada hal-hal terkecil yang Anda inginkan dalam hidup. Contohnya ketika pasangan bersedia meluangkan waktunya untuk Anda.

Jika dia menghormati keinginan Anda, dan jika dia bersedia meluangkan waktu setelah Anda menunggu untuk berbicara dengannya, itu melambangkan perhatian dan kasih sayangnya kepada Anda. Dia mengkhawatirkan Anda, dan Anda tidak boleh melepaskannya.

 

Memotivasi Anda Jadi Lebih Baik

ilustrasi pasangan menikah/Photo by Alvin Mahmudov on Unsplash

Ada garis tipis antara memotivasi untuk menjadi lebih baik dan menemukan kekurangan. Anda tidak boleh salah mengira keduanya.

Jika pasangan Anda memberi tahu Anda bahwa Anda harus minum lebih banyak air, dan menjaga diri sendiri, itu tidak berarti dia kehilangan minat pada Anda. Hal tersebut mencerminkan perhatian dan cintanya.

Jika dia memotivasi Anda untuk pergi bekerja, atau melakukan apa pun yang Anda inginkan, Anda tahu dialah orangnya. Jika pembicaraannya adalah tentang dia melihat masa depan Anda bersamanya, dan bukan Anda yang mencuci piring, atau mengurus rumahnya, itu berarti Anda berdua akan lebih baik bersama.


Infografis Gaun Pernikahan Raisa

Infografis Gaun Pernikahan Raisa

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya