Liputan6.com, Jakarta Hingga kini, pemerintah belum mengumumkan secara resmi peserta yang lolos penerimaan kartu prakerja gelombang 22. Adapun endaftaran Kartu Prakerja gelombang 22 telah ditutup pada Rabu, 27 Oktober 2021.
Peserta diharapkan terus memantau informasi terkait status penerimaan. Head of Communication Manajemen Kartu Prakerja Louisa Tuhatu sebelumnya mengungkapkan jika kuota yang tersedia pada gelombang 22 kartu prakerja sebanyak 46 ribu formasi.
Adapun kuota 46 ribu berasal dari pencabutan status kepesertaan di gelombang 18 sampai 21. Disebutkan jika gelombang 22 menjadi gelombang pemulihan di semester 2 tahun ini.
Baca Juga
Advertisement
Melansir dari laman prakerja.go.id, Senin (1/11/2021), peserta yang berhasil menerima Kartu Prakerja berhak mendapatkan bantuan pelatihan senilai Rp 1 juta dalam bentuk 16 angka Nomor Kartu Prakerja.
Bila nanti sudah diumumkan, begini cara untuk memeriksa status penerimaan seleksi kartu prakerja gelombang 22. Caranya:
1. Status penerimaan bisa diperiksa melalui notifikasi di dashboard pada laman prakerja.go.id
Apabila terdapat keterangan “pendaftaran sedang dalam evaluasi”, berarti proses seleksi sedang berjalan.
2. Peserta yang lolos akan mendapatkan notifikasi untuk menonton tiga video tentang pengenalan Kartu Prakerja. Peserta tidak diperkenankan untuk menutup video jika belum selesai menonton atau mempercepat laju video. Hal ini dilakukan agar peserta bisa melihat Nomor Kartu Prakerja.
3. Selanjutnya, apabila dinyatakan tidak lolos, peserta akan mendapatkan notifikasi bertuliskan “Kamu Belum Berhasil” pada dashboard.
Peserta bisa memeriksa alasan ketidaklolosan melalui Riwayat Gelombang pada dashboard.
4. Selain melalui dashboard, status penerimaan akan diumumkan melalui SMS atau e-mail.
Ikut Pelatihan
Buat yang lolos diminta segera mengikuti pelatihan pertama. Sebab pemerintah hanya memberikan batas waktu dalam waktu 30 hari sejak dinyatakan lolos seleksi.
Batas waktu 30 hari ini disesuaikan dengan Peraturan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Nomor 11 Tahun 2020.
Nantinya mereka yang lolos akan mendapatkan bantuan pelatihan senilai Rp 1 juta dalam bentuk 16 angka Nomor Kartu Prakerja.
Saldo ini bermanfaat untuk membeli pelatihan melalui tujuh platform digital, antara lain Bukalapak, MauBelajarApa, Pijarmahir, Pintaria, Karier.mu by Sekolah.mu, Tokopedia, dan Kemnaker (SISNAKER).
Adapun beberapa jenis pelatihan yang disediakan, seperti cara berjualan secara online, penggunaan aplikasi komputer, kursus bahasa, fotografi, keterampilan perawatan kecantikan, menjadi pelatih kebugaran, dan sebagainya.
Advertisement