Liputan6.com, Lagos - Sedikitnya empat orang tewas setelah sebuah gedung tinggi runtuh saat sedang dibangun di kota Lagos, Nigeria.
Seorang penggali berada di tempat kejadian dan petugas penyelamat sertabeberapa penduduk setempat sedang mencari melalui puing-puing dan logam bengkok.
Advertisement
Dikutip dari laman BBC, Selasa (2/11/2021), empat korban selamat telah ditemukan sejauh ini.
Sebelumnya, gambar-gambar dari situs menunjukkan kerumunan di dekat gundukan besar puing-puing dari gedung runtuh. Hingga saat ini, penyebab keruntuhan dan berapa banyak orang yang terperangkap di bawah reruntuhan masih belum jelas.
Sementara itu, pihak berwenang setempat telah memerintahkan penyelidikan atas keruntuhan itu dan berjanji untuk mempublikasikan laporan akhir.
* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Apartemen Runtuh
Femi Adesina, penasihat khusus Presiden Muhammadu Buhari, mengatakan presiden "bersimpati dengan keluarga yang kehilangan orang yang dicintai". Dia menambahkan bahwa presiden telah mendesak pihak berwenang untuk meningkatkan upaya penyelamatan mereka.
Bangunan 22 lantai itu runtuh sekitar pukul 14:45 waktu setempat (13:45 GMT) di distrik kelas atas Ikoyi.
Itu adalah bagian dari kompleks bernama 360 Degrees Towers, yang dimaksudkan untuk menampung apartemen mewah, town house, dan penthouse, menurut situs web pengembangan, yang sejak itu telah dimatikan.
Skema perumahan sedang dikembangkan oleh Fourscore Homes Limited, yang memiliki portofolio proyek di Inggris, AS, Afrika Selatan, dan wilayah lain di Nigeria.
Advertisement