Liputan6.com, Bekasi - Hujan deras yang menguyur wilayah Kota Bekasi pada Senin 1 November 2021 mulai pukul 12.00 WIB hingga 14.30 WIB membuat beberapa titik di sejumlah kecamatan tergenang.
Berdasarkan data Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Bekasi, sedikitnya ada lima kecamatan yang tergenang akibat dengan ketinggian beragam, yakni berkisar 10-50 sentimeter.
Baca Juga
Advertisement
"Setelah menerima laporan, kita langsung berkoordinasi dengan pihak kelurahan dan kecamatan," kata Kepala Pelaksana BPBD Kota Bekasi, Enung Nurcholis, Selasa (2/11/2021).
Berikut beberapa kelurahan di lima kecamatan yang tergenang air:
1. Kecamatan Pondok Gede
Kelurahan Jatibening:
- Perumahan Jatibening Permai (10 cm)
- Perumahan Dosen IKIP (120 cm)
Kelurahan Jatimakmur:
- Perumahan Bukit Kencana (5-10 cm)
Kelurahan Jatikramat:
- Komplek AL (10-30 cm)
- Perumahan Bumi Nasio Indah (10-40 cm)
- Perumahan Graha Indah (10-50 cm)
2. Kecamatan Medansatria
Kelurahan Kali Baru:
- RT 01, 07, 09 RW 03 (10-30 cm)
Kelurahan Harapan Mulya:
- RT 02, 03, 05 RW 015 (sudah kondusif)
Kelurahan Pejuang:
- Kav PGRI RT 06 RW 021 (30-50 cm)
- Pondok Sani RT 05 RW 05 (10-30 cm)
3 Kecamatan Lainnya
3. Kecamatan Rawalumbu
Kelurahan Bojong Rawalumbu:
- Perumahan BB jembatan 8,12,7,3 (20-35 cm)
Kelurahan Sepanjang Jaya:
- Perumahan BB Utara (20-35 cm)
Kelurahan Pengasinan:
- Perumahan Narogong Indah (30-45 cm)
- Perumahan Pondok Hijau Permai (30-45 cm)
4. Kecamatan Bantargebang
Kelurahan Bantargebang:
- Kampung Rawa Azan (10-20 cm)
5. Kecamatan Bekasi Barat
Kelurahan Bintara Jaya:
- Perumahan Masnaga (25-40 cm)-
Jalan Raya Bintara depan RS Selasih (25-50 cm)
- Bintara IV RT 04, RT 05, RW 015 (25-50 cm)
Kelurahan Jakasampurna:
- Perumahan Bougenville (25-50 cm)
- Perumahan GJS (20-35 cm)
Saat ini ketinggian muka air (TMA) di bagian hulu terpantau setinggi 110 cm, bagian tengah 210 cm, dan Cikeas setinggi 140 cm. Sedangkan Pertemuan Cileungsi Cikeas (P2C) terpantau setinggi 525 cm.
"Saat ini genangan sudah banyak yang mulai surut. Informasi akan terus diupdate oleh tim yang bertugas di lapangan memantau TMA," pungkas Enung.
Advertisement