Liputan6.com, Jakarta Oktober 2021, bulan penuh tantangan bagi Medina Zein. Selebgram dengan 800 ribuan pengikut itu mengaku mengidap bipolar tipe dua. Ia bertengkar hebat dengan sang suami. Lewat di Instagram Stories, Medina Zein memamerkan tangan berhiaskan bekas luka.
Ia bahkan mengunggah percakapan via WhatsApp dengan asisten rumah tangga yang menyebut, “Iya Bu, hati-hati Bu. Bapak udah sering banget mukul Ibu, ya Allah.”
Baca Juga
Advertisement
Pada 21 Oktober 2021, Medina Zein mengabarkan rumah tangganya dengan Lukman Azhari membaik. Ia mengimbau para sahabat berhenti menanyakan kisruh rumah tangga. Namun, masalah tak henti sampai di situ. Kini, sang selebgram mengaku diserang hater.
Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Remember This
“Dont argue with a hater, the wisest explanation for you is just smile and let them feel right on ther own. So, tidak perlu berteriak, jika hanya ingin didengar karena terkadang cara terbaik untuk didengar adalah dengan tetap diam tanpa harus berkata sepatah kata pun,” cuitnya.
“Remember this! Orang yang dibenci tidak akan merasakan kesedihan yang mendalam. Berbeda dengan orang yang membenci, ia akan kehilangan banyak kebahagiaan,” tulis Medina Zein di Instagram Stories, Rabu (3/11/2021).
Advertisement
Menang Dalam Berdebat
Menurutnya, mengalah dalam perdebatan tanpa ujung bukanlah kekalahan. Medina Zein percaya pada konsep mengalah untuk menang. Mundur selangkah untuk melompat lebih jauh tak ada salahnya. Orang yang menghindari perdebatan akan beroleh pahala.
“Dan ingatlah, walaupun sebenarnya kita bisa menang dalam berdebat, akan tetapi bisa jadi dia menolak kebenaran karena gengsi merasa kalah,” ibu satu anak ini berbagi pendapat.
Hati Sudah Tertutup
“Karena jika hati sudah tertutup sebuah kebencian, maka apapun yang dia lakukan atau diperbuat maka akan menjadi suatu kesalagan terus di hadapan orang yang membenci,” Medina Zein menyambung.
Dalam unggahannya, Medina Zein tak menjelaskan siapa oknum yang gemar mendebat keputusannya. Ia juga tak menyebut akun medsos maupun mengunggah foto yang berhubungan dengan keluh kesahnya.
Advertisement
Tidak Terpancing
Di pengujung status teks, Medina Zein hanya berharap, “Semoga kita tidak terpancing untuk ikut berdebat dan dihindarkan dari berdebat dari hal-hal yang tidak penting. You can’t argue with stupidity.”
Hingga artikel ini disusun, Medina Zein belum memberikan pernyataan terkait para pembenci yang belakangan menyerangnya, selang beberapa hari setelah memutuskan kembali ke pelukan suami.
