Liputan6.com, Jakarta Camilo Echeverry sudah tidak sabar untuk menjadi ayah. Penyanyi serta penulis lagu Kolombia yang berusia 27 tahun beserta istrinya Evaluana Montaner mengungkapkan dalam video musik di lagu mereka "Índigo" awal bulan ini bahwa mereka mengharapkan bayi pertama mereka bersama.
Camilo Echeverry dan Evaluana Montaner bertemu pada tahun 2015 di sebuah acara di Bogotá, Kolombia, kemudian bertunangan pada 2018 dan mengikat janji pada Februari 2020 dengan sebuah upacara di Miami.
Dilansir people.com, Jumat (05/11/2021), mereka baru menyadari masa kehamilan pada saat di Republik Dominika saat tur bersama dengan keluarga besar mereka selama perjalanan.
Baca Juga
Advertisement
Ketika Evaluna merasakan gejala kehamilan, dia diam-diam mengambil tujuh tes kehamilan dan membangunkan Camilo dari tidur siang dan memberi tahunya tentang berita baik itu. "Seluruh keluarga kami sedang berkumpul, jadi merupakan berkah bahwa kami bisa memberi tahu semua orang pada saat yang sama," kata Camilo.
Artis tersebut juga menjelaskan tentang arti dan dari mana mereka mendapat inspirasi untuk nama anaknya, Índigo.
* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Ide Nama Anak
"Ini berbeda. pertama kami menginginkan sebuah nama sehingga kami dapat mulai berbcara dengan nama bayi itu, tetapi nama yang netral karena kami tidak tahu apakah bayi itu berjenis kelamin laki-laki atau perempuan," jelas Camilo.
"Kami menyukai nama Índigo. mistik, adanya jiwa di Índigo, tidak hanya sebagai warna tetapi makna artinya. Kami menyukainya," lanjutnya.
Camilo menjelaskan bahwa Evaluna mengalami pusing yang berkepanjangan selama satu tahap kehamilannya, "dia sangat kuat. dia sangat baik dengan tubuhnya dengan bayinya. Kami hanya fokus menikmati prosesnya," katanya.
Dia menambahkan bahwa dirinya tidak sabar untuk membawa keluarga besarnya dalam tur di masa depan. "Saya benar-benar bermimpi membawa keluarga saya dalam tur, pergi bersama Evaluna dalam proyek-proyeknya, bersama sebagai sebuah keluarga. Saya cukup tidak sabar tentang itu," tutupnya.
Penulis : Azarine Natazia
Advertisement