Liputan6.com, Jakarta - Konsep kolaborasi lintas sektor telah banyak menghiasi industri kreatif dunia. Salah satunya hadir dari sebuah kerja sama yang dijalin antara restoran ramen dan sneakers di Jepang.
Dilansir dari Soranews24, Jumat, 5 November 2021, Tenkaippin, sebuah restoran ramen di Negeri Sakura, dikenal lewat hidangan mi berkuah medok. Dalam merayakan ulang tahun ke-50, restoran ramen ini berencana merilis koleksi menarik.
Advertisement
Tenkaippin berkolaborasi dengan merek sepatu asal Prancis, le coq sportif. Mereka meluncurkan sneakers edisi terbatas yang terinspirasi dari bahan dan mangkuk ramen restoran tersebut.
Kolaborasi tersebut juga bertepatan dengan ulang tahun ke-30 seri sneakers LCS R ikonis le coq sportif. Model ini dipilih untuk desain terbaru yang dijuluki LCS R800 Z1 TI.
Desain sepatu hadir dengan sejumlah detail menatik perhatian. Terdapat logo restoran ramen tersebut yang tampak mencolok di sisi luar sepatu.
Sedangkan logo le coq sportif ada di sisi lain sepatu. Pada bagian heel lab terlihat ayam jantan yang dilucuti dagingnya dan mengingatkan pada tulang ayam yang digunakan dalam kaldu ramen restoran tersebut.
* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Detail hingga Harga
Kaldu juga digambarkan dalam warna cokelat dan krem yang ada di seluruh sepatu. Pada lidah sepatu, terdapat peringatan 50 tahun Tenkaippin. Pada eyestay, lace keeper, and tali sepatu masing-masing menyerupai bahan ramen, yakni kaldu cokelat, daun bawang hijau, dan mi kuning.
Sepatu ini hadir dengan tali berwarna cokelat, hijau, dan kuning. Anda dapat memilih bahan mana yang akan ditonjolkan sesuai keinginan.
Warna merah dan putih mangkuk juga tercermin pada sol sepatu. Sneakers ini dilengkapi sol dalam yang dicetak dengan logo Tenkaippin dan le coq sportif, serta naga yang terlihat di bagian dalam mangkuk ramen.
Sneakers kolaborasi ini tersedia dalam ukuran 23--28 sentimeter, dan akan dijual mulai 10 November 2021. Sneakers djual seharga 14.300 yen atau setara Rp1,8 juta.
Advertisement
Sejarah Tenkaippin
Dikutip dari laman resmi Tenkaippin, restoran ramen ini didirikan Tsutomu Kimura pada 1971 silam. Pembukaan Tenkaippin terjadi setelah sekitar empat tahun trial and error.
Perjalanan restoran ramen ini berawal ketika perusahaan tempat Tsutomu Kimura bekerja selama 15 tahun bangkrut. Ia pun putar otak untuk melanjutkan hidup, dan akhirnya memutuskan membuka warung ramen.
Resep rahasia Tenkaippin diselesaikan Kimura setelah melewati upaya yang melelahkan. Perjuangan di awal membuka warung membuahkan hasil dengan terjualnya 11 mangkuk ramen.
Untuk memperoleh penghasilan yang sama dengan pekerja kantoran pada umumnya waktu itu, ia harus menjual 100 mangkuk per hari. Resep kaldu dasar ramennya didapatkan dari sang kakek dan Kimura sukses menjual ramen hingga restoran ini berusia 50 tahun.
Infografis Diplomasi Lewat Jalur Kuliner
Advertisement
