Liputan6.com, Lombok - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi kreatif (Menparekraf), Sandiaga Salahuddin Uno melihat langsung progres pembangunan megahnya sirkuit Mandalika.
Menparekraf sandiaga Uno mengajak masyarakat dan seluruh pihak untuk mendukung penyelenggaraan even balap yang akan berlangsung di Pertamina International Street Circuit dalam waktu dekat dengan memperkuat penerapan protokol kesehatan.
"Pagi ini saya meninjau langsung sirkuit Mandalika, seluruh track saya kelilingi sepanjang 4,3 kilometer. Situasinya ready to go, jadi ladies and gentleman please start your engine, kita persiapkan even balap ini dengan baik," kata Menparekraf Sandiaga Uno dalam rilis yang diterima Liputan6.com, Sabtu (6/11/2021).
Baca Juga
Advertisement
Seperti diketahui, Pertamina International Street Circuit akan menggelar ajang balap Idemitsu Asia Talent Cup yang akan berlangsung pada 12 November 2021 mendatang. Selanjutnya ajang World Superbike pada 19 November dan MotoGP di tahun depan.
Menurut Sandiaga Uno, untuk menambah daya tarik minat wisatawan, khususnya wisatawan nusantara, harga tiket penyelenggaraan World Superbike di Mandalika telah dilakukan penyesuaian. Dari yang tadinya seharga Rp770 ribu untuk paket selama tiga hari, menjadi Rp150 ribu untuk hari pertama, Rp200 ribu hari kedua, dan Rp300 ribu hari ketiga.
"Mudah-mudahan ini lebih cocok. Saya mendapat kabar ada ribuan peserta touring yang berangkat dari berbagai wilayah untuk melihat Superbike ini. Harapan kita even ini memberikan peluang untuk membuka lapangan kerja sehingga ekonomi bangkit dan masyarakat kembali bisa kegiatan di tengah-tengah pandemi dan mudah-mudahan kesejahteraan di kalangan masyarakat Lombok dan NTB meningkat," ujar Sandiaga.
* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Saksikan Video Pilihan Ini:
Perputaran Ekonomi Masyarakat Mandalika
Menparekraf Sandiaga berharap dukungan dan kerja sama dari berbagai pihak untuk dapat sama-sama menyukseskan rangkaian acara tersebut. Salah satunya dengan memperkuat penerapan protokol kesehatan.
"Kami sudah tekankan kepada jajaran Polda (NTB) dan jajaran Korem agar ini betul-betul dipatuhi secara ketat dan disiplin, memastikan masyarakat benar-benar mematuhi protokol kesehatan," imbuhnya.
Sementara itu, Direktur Utama ITDC, Abdulbar M. Mansoer, menjelaskan, penerapan protokol kesehatan yang ketat dan disiplin menjadi faktor utama yang diperhatikan oleh pihaknya dalam penyelenggaraan acara nanti. Kesuksesan penyelenggaraan PON Papua menjadi salah satu acuan agar tidak terjadi kasus penyebaran Covid-19.
"Dalam penerapan protokol kesehatan kami tidak sendiri, tapi kami dibantu oleh Satgas, Pak Gubernur, juga dari Kemenkes dan lainnya. Insya Allah kami bisa teruskan kesuksesan PON Papua bahkan kami berusaha lebih baik. ITDC siap berkoordinasi dengan seluruh jajaran untuk mengamankan penyelenggaraan event otomotif internasional terbesar setelah MotoGP Indonesia di Sentul tahun 1997," kata Abdulbar M. Mansoer.
Dalam kesempatan itu Kemenparekraf bersama Antis menyerahkan bantuan berupa 2 juta handsanitizer dan lebih dari 3.500 dispenser handsanitizer otomatis bagi provinsi serta kabupaten di Nusa Tenggara Barat, yang dalam kesempatan ini diserahkan Kepada Polda NTB dan juga kepada ITDC untuk mendukung pelaksanaan protokol kesehatan dan pelaksanaan WSBK 2021 masing-masing sejumlah 250.000.
Menparekraf Sandiaga Uno juga menyerahkan piagam penghargaan kepada Tim Satgas Penyelesaian Lahan Mandalika atas dukungan dalam menyelesaikan permasalahan lahan dengan baik.
"Saya mengucapkan terima kasih kepada Kapolda NTB dan seluruh jajaran, Kejaksaan atas kerja keras dan sumbangsih yang luar biasa atas permasalahan lahan sehingga kita bisa selesaikan tepat waktu, tepat manfaat, dan tepat sasaran. Jadi ekonomi bergerak dan masyarakat kembali sejahtera dengan terbukanya lapangan kerja," kata Sandiaga.
Kapolda NTB, Irjen. Pol. M. Iqbal, menyampaikan terima kasih atas penghargaan dan apresiasi yang diberikan Kemenparekraf.
"Kami jajaran Polda mewakili jajaran Korem, Kejaksaan, dan semua pihak mengucapkan terima kasih atas penghargaan dan apresiasi. Akhir tahun 2020 sirkuit selesai, jadi kami mengucapkan terima kasih banyak atas apresiasi dari Kemenparekraf yang sudah memberikan semangat dan bagi jajaran TNI dan Polri serta Kejaksaan," kata Irjen. Pol. M. Iqbal.
Turut hadir dalam kesempatan tersebut, Staf Ahli Bidang Manajemen Krisis Kemenparekraf/Baparekraf, Henky Manurung serta Direktur Event Nasional dan Internasional Kemenparekraf, Dessy Ruhati.
Advertisement