Demonstran berbaris di sepanjang Lambton Quay sebelum berkumpul di gedung Parlemen Selandia Baru, di Wellington, Selasa (9/11/2021). Ribuan warga Selandia Baru berdemonstrasi memprotes kebijakan vaksin covid-19 dan penguncian (lockdown) yang diterapkan negara itu. (Mark Mitchell/NZ Herald via AP)
Pengunjuk rasa berbaris di sepanjang Lambton Quay sebelum berkumpul di gedung Parlemen Selandia Baru, di Wellington, Selasa (9/11/2021). Ribuan warga Selandia Baru berdemonstrasi memprotes kebijakan vaksin covid-19 dan penguncian (lockdown) yang diterapkan negara itu (Mark Mitchell/NZ Herald via AP)
Petugas kepolisian berjaga saat pengunjuk rasa berkumpul di gedung Parlemen Selandia Baru, di Wellington, Selasa (9/11/2021). Ribuan warga Selandia Baru berdemonstrasi memprotes kebijakan vaksin covid-19 dan penguncian (lockdown) yang diterapkan negara itu. (Mark Mitchell/NZ Herald via AP)
Demonstran berbaris di sepanjang Lambton Quay sebelum berkumpul di gedung Parlemen Selandia Baru, di Wellington, Selasa (9/11/2021). Ribuan warga Selandia Baru berdemonstrasi memprotes kebijakan vaksin covid-19 dan penguncian (lockdown) yang diterapkan negara itu. (Mark Mitchell/NZ Herald via AP)
Para pengunjuk rasa menggelar demonstrasi di luar gedung Parlemen Selandia Baru, di Wellington, Selasa (9/11/2021). Ribuan warga Selandia Baru berdemonstrasi memprotes kebijakan vaksin covid-19 dan penguncian (lockdown) yang diterapkan negara itu. (Neil SANDS / AFP)
Para pengunjuk rasa menggelar demonstrasi di luar gedung Parlemen Selandia Baru, di Wellington, Selasa (9/11/2021). Ribuan warga Selandia Baru berdemonstrasi memprotes kebijakan vaksin covid-19 dan penguncian (lockdown) yang diterapkan negara itu. (Neil SANDS / AFP)
