Liputan6.com, Jakarta - Beragam kreasi dan eksperimen, termasuk di bidang kuliner, banyak dibagikan di media sosial. Seorang pria baru-baru ini bereksperimen membuat tepung dari pisang medan muda.
Video tersebut dibagikan melalui akun TikTok @naktekpang. Dalam unggahan tersebut, pria bernama Dennis ini membeli pisang dari seorang penjual.
Ia memilih pisang barangan yang belum matang dengan warna kulit yang masih hijau. Pria lulusan teknologi pangan itu kemudian memulai eksperimennya. Karena pisang belum matang, bagian kulit cukup sulit untuk dikupas dan dagingnya masih keras.
Baca Juga
Advertisement
Menurut Dennis, klorofil pada kulit belum terurai dan pati pisang belum terkonversi menjadi gula. Hal ini membuat warna kulit pisang yang belum matang masih hijau dan rasa dagingnya tidak manis.
Ia menggunakan pisau untuk mengupas dan memotong pisang tersebut. Setelah itu, potongan pisang dijajarkan pada dehidrator untuk dikeringkan.
Dennis lalumenggunakan suhu 60 derajat Celcius selama 12 jam. Setelah itu, kepingan pisang dihaluskan dengan food processor agar berubah menjadi tepung.
Ia menjelaskan bahwa pisang yang belum matang mengandung pati resisten tipe 1 yang efeknya menyerupai serat pangan. "Tepung pisang ini bisa dipakai untuk membuat roti atau mi," ucapnya dalam video tersebut.
Membuat Kue
Dennis kemudian menunjukkan proses pembuatan kue energy ball dengan tepung pisang itu. Ia mencampurkan tepung pisang dengan madu, minyak kelapa, selai kacang dan juga oats. Menurut Dennis, kue berbentuk bulat itu bisa jadi camilan atau menu sarapan sehat.
Video ini kemudian menarik banyak perhatian warganet. Beragam komentar memenuhi unggahan pada 7 November 2021 itu.
"Dulu pernah juga pas praktikum bikin tepung pisang. Baunya kayak susu," komentar seorang warganet. "Wah menarik nih. Akhirnya mama di rumah bisa bikin makanan selain pisang rebus," timpal warganet lainnya.
Sampai berita ini ditulis, video tersebut sudah ditonton lebih dari 1,1 juta kali dan disukai lebih dari 128 ribu kali.
Advertisement
Rambutan Kering
Dennis kerap membagikan beragam eksperimen seputar makanan. Beberapa waktu lalu videonya tentang membuat rambutan Binjai kering juga sempat viral.
Pertama, ia mengupas satu kilogram rambutan dan membuang bijinya. Rambutan itu kemudian ditata rapi di dehidrator atau alat pengering. Rambutan dikeringkan selama sekitar delapan jam dengan suhu 55 derajat Celcius.
Dennis pun tidur selama proses pengeringan yang dilakukannya di malam hari. Saat bangun di pagi hari, ia langsung memeriksanya. Hasilnya, setelah proses selama delapan jam, bagian luar rambutan jadi benar-benar kering.
Meski begitu, saat dicoba bagian dalam rambutan ternyata tetap kenyal. Rambutan Binjai kering itu tetap terasa manis dan nikmat seperti sebelum dikeringkan. Dennis kemudian menaruh semua rambutan kering di dalam toples untuk dijadikan camilan.
Kalau enggak sempet masak sendiri, yuk PO saja di ManisdanSedap, banyak masakan rasa rumahan yang pas buat lauk makan siangmu. Berasa dimasakin ibu.
Cara Aman Pesan Makanan via Online dari Covid-19
Advertisement