Liputan6.com, Jakarta PlayStation 5 (PS5) pada 12 November 2021 lalu merayakan hari ulang tahunnya yang pertama.
Jim Ryan, President dan CEO Sony Interactive Entertainment pun mengungkapkan Fortnite, menjadi salah satu game terpopuler paling sering dimainkan di PS5 hingga September 2021.
Hal itu diungkapkan oleh Ryan melalui ucapan selamat ulang tahun untuk PS5 di blog resmi PlayStation, dikutip Senin (15/11/2021).
Baca Juga
Advertisement
"Secara kolektif gamer PS5 telah memainkan lebih dari 4,6 miliar jam gameplay di PS5 dan menyiarkan lebih dari 26 juta jam konten," kata Ryan.
Adapun, 10 game teratas yang paling sering dimainkan di tahun pertama konsol PS5 berdasarkan jam gameplay-nya adalah:
- Fortnite
- Call of Duty: Black Ops Cold War
- FIFA 21
- NBA 2K21
- Assassin’s Creed Valhalla
- Destiny 2
- MLB The Show 21
- Marvel’s Spider-Man: Miles Morales
- Demon’s Souls
- NBA 2K22
* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Setahun PS5
Ryan juga mengatakan sudah banyak yang terjadi dalam satu tahun sejak mereka meluncurkan PS5, misalnya seperti peluncuran game Ratchet & Clank: Rift Apart, Returnal, dan Deathloop.
Di periode itu, Sony Interactive Entertainment juga mengakuisi beberapa studio seperti Bluepoint Games, Firesprite, Housemarque, dan Nixxes.
"Kami mengungkapkan sistem VR generasi berikutnya untuk PS5. Dan baru-baru ini," kata Ryan.
Sony Interactive telah meluncurkan cuplikan baru dan pembaruan untuk judul gim mendatang, seperti God of War Ragnarok, Gran Turismo 7, dan Horizon Forbidden West yang semuanya dari PlayStation Studios.
Mereka juga pada bulan September mengumumkan remake dari Star Wars: Knights of the Old Republic.
Ryan mengklaim, kreator game dan publisher mitra mereka telah meluncurkan lebih dari 360 game di konsol PS5. "Selain itu, saat ini ada lebih dari 25 game dalam pengembangan untuk PS5 di PlayStation Studios."
Dalam pesan yang sama, Ryan mengakui mereka melihat "permintaan historis untuk PS5" dan mereka "memahami kendala inventaris tetap sumber frustrasi bagi pelanggan" mereka.
"Yakinlah kami fokus penuh untuk melakukan segala daya demi mengirimkan unit sebanyak mungkin, ini adalah sesuatu yang kami kerjakan setiap hari di seluruh perusahaan dan tetap jadi prioritas utama saya."
Advertisement
Kabar Sony Pangkas Produksi PS5
Sony dilaporkan akan memangkas produksi PlayStation 5 (PS5) untuk tahun fiskal saat ini. Menurut laporan Bloomberg, hal ini dilakukan karena ada kendala di komponen dan logistik.
Dikutip dari Engadget, Jumat (12/11/2021), laporan itu menyebut, awalnya Sony memperkirakan dapat memproduksi 16 juta unit PlayStation 5 hingga akhir Maret 2022, tapi kini jumlah itu turun menjadi sekitar 15 juta.
Kondisi ini terjadi karena ketersediaan vaksin yang tidak merata di negara berkembang tempat produksi komponen utama konsol ini. Akibatnya, pasokan chip dan komponen lain tidak dapat diprediksi.
Kondisi ini disebut juga membuat Sony kesulitan mencapai target penjualan konsol ini. Laporan juga menyebut, dengan langkanya PS5, banyak konsumen yang memilih beralih ke PC, mengingat sebentar lagi memasuki masa liburan.
Laporan mengenai rencana Sony yang akan memangkas produksi PS5 ini bukan yang pertama. Pada tahun lalu, Sony dilaporkan akan mengurangi jumlah produksi konsol dari 15 juta unit menjadi 11 juta unit.
Namun ketika itu, Sony langsung membantah laporan Bloomberg tersebut.
"Meskipun kami tidak merilis detail terkait dengan proses manufaktur, informasi yang diberikan oleh Bloomberg adalah salah," tulis Sony dalam pernyataannya ke Gameindustry.biz.
(Dio/Ysl)
Infografis Bisnis Game di Indonesia
Advertisement