Jokowi Pakai Produk Lokal Saat Jajal Sirkuit Mandalika: Cukup Bergaya Kan?

Melalui akun media sosial pribadinya, Jokowi memamerkan sejumlah atribut yang dikenakan saat menjajal Sirkuit Mandalika pada Jumat 12 November 2021.

oleh Muhammad Radityo Priyasmoro diperbarui 15 Nov 2021, 13:21 WIB
Presiden Joko Widodo atau Jokowi memamerkan outfit yang dipakai saat menjajal Sirkuit Mandalika. (Foto: Instagram Jokowi)

Liputan6.com, Jakarta - Presiden Joko Widodo atau Jokowi menjajal Sirkuit Internasional Mandalika dengan menggunakan sepeda motornya. Jokowi memakai pakaian lengkap dengan helm dan sarung tangan.

Melalui akun media sosial pribadinya, Jokowi memamerkan sejumlah atribut yang dikenakan saat menjajal Sirkuit Mandalika pada Jumat 12 November 2021. Mulai dari helm, jaket, hingga sepatu yang semuanya produksi dalam negeri.

"Saya menjajal Sirkuit Mandalika sepenuhnya dengan dukungan produk dalam negeri. Helm, jaket, celana, sarung tangan, sampai sepatu yang saya gunakan," kata Jokowi dalam akun twitter @jokowi seperti dikutip Liputan6.com, Senin (15/11/2021).

Jokowi memuji, karya anak bangsa yang semakin mendunia dan tidak kalah saing dengan produk asing. Dia mengaku, produk yang digunakannya sangat nyaman dan trendi

"Ini adalah karya tangan-tangan terampil anak bangsa. Nyaman dipakai serta aman untuk digunakan. Dan cukup bergaya, bukan?," ujar Jokowi.

Dalam foto yang diunggahnya, Jokowi mengenakan helm RSV Helmet produksi Bandung, Jawa Barat.

Jaket balap yang dikenakan dari Rabbit and Wheels, buatan Bandung, Jawa Barat. Jokowi juga mengenakan sarung tangan motor bermerek Bellissimo buatan Tangerang, Banten.

Celana yang dikenakan adalah Continmoto produksi Cimahi. Kemudian sepatu Jokowi dari Nah Project dari Bandung, Jawa Barat.

 


Cerita Jokowi Jajal Sirkuit Mandalika: Banyak Tikungan Tajam, Sulit untuk Saya

Presiden Joko Widodo atau Jokowi menjajal trek saat meresmikan Sirkuit Mandalika di Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB) pada Jumat (12/11/2021). Peresmian Sirkuit Mandalika dilakukan sepekan sebelum balapan WSBK digelar disana. (Foto: Agus Suparto/Biro Sekretariat Kepresidenan)

Presiden Joko Widodo atau Jokowi menceritakan pengalamannya menjajal Sirkuit Mandalika di Nusa Tenggara Barat dengan menggunakan motor pribadinya, Jumat (12/11/2022). Jokowi mengatakan Sirkuit Mandalika ini memiliki banyak tikungan yang tajam sekali.

Menurut dia, tikungan tersebut bagi pembalap mobil maupun motor mungkin terasa tak sulit. Namun, Jokowi mengakui kesulitan saat melintasi 17 tikungan di Sirkuit Mandalika ini.

"Saya kira banyak tikungan yang tajam sekali, di sini kan ada 17 titik tikungan yang saya kira semuanya sulit untuk saya. Kalau untuk pembalap mungkin enggak ada masalah, tapi untuk saya sangat sulit," kata Jokowi saat ditanya soal trek khusus di Sirkuit Mandalika, dikutip dari siaran pers, Jumat.

Dia pun tidak berani untuk memacu sepeda motornya kencang-kencang. Hal itu dikarenakan kondisi lintasan yang basah akibat diguyur hujan.

"Ini kan Sirkuit Mandalika ini kan sirkuit baru dan tadi kan juga baru saja hujan jadi saya enggak berani ngebut. Meskipun enggak ngebut, saya kira yang lain-lain jauh tertinggal," jelasnya.

Adapun motor yang ditumpangi Jokowi adalah Kawasaki W175 yang telah dimodifikasi. Motor tersebut sebelumnya pernah dipakai oleh Jokowi saat menjajal jalan perbatasan trans-Kalimantan yang terletak di Kecamatan Krayan, Kabupaten Nunukan, Provinsi Kalimantan Utara, pada Kamis, 19 Desember 2019.


Sirkuit Mandalika

irkuit Mandalika memiliki panjang lintasan 4,3 kilometer, dengan lebar 15 meter. Sirkuit ini dilengkapi dengan 17 tikungan serta memiliki speed trap (gaya dorong pemicu pembalap untuk memaksimalkan kecepatan saat berlaga) yang cukup lebar dan tinggi.

Trek ini dilengkapi dengan dua service road, yaitu service road inner (panjang 3,8 kilometer dan lebar 14 meter) dan service road outter (panjang 4,32 kilometer dan lebar 14 meter), serta pit lane (panjang 835 meter dan lebar 14 meter).

Sirkuit Mandalika telah menyabet tiga rekor MURI dan satu rekor MURI baru yang akan berlangsung dalam waktu dekat. Rekor-rekor tersebut antara lain pembangunan lintasan sirkuit tercepat, pembangunan sirkuit pertama standar FIM.

Kemudian, kategori pengaspalan menggunakan teknologi Building Information Modelling (BIM) dengan volume terbanyak, dan pembangunan gedung pit sistem modular tercepat di sirkuit bertaraf internasional.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya