Liputan6.com, Manila - Ribuan anak di Filipina diizinkan untuk kembali belajar di ruang kelas pada Senin (15/11) untuk pertama kalinya sejak dimulainya pandemi COVID-19, saat percontohan pembukaan kembali sekolah sedang berlangsung.
Baca Juga
Advertisement
Sementara hampir setiap negara di dunia telah membuka kembali sebagian atau seluruhnya sekolah mereka untuk pembelajaran tatap muka, Filipina telah menutupnya sejak Maret 2020. Demikian seperti dikutip dari laman Channel News Asia, Senin (15/11/2021).
Seratus sekolah umum dari lebih dari 61.000 sekolah telah dipilih untuk uji coba selama dua bulan, yang diperkirakan akan diperluas dalam beberapa minggu mendatang, kata pejabat pendidikan.
Banyak sekolah yang berlokasi di komunitas terpencil, pegunungan atau pulau yang dianggap berisiko rendah untuk penularan virus.
* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Pembukaan Kembali Sekolah
Siswa di taman kanak-kanak, kelas satu hingga tiga, dan sekolah menengah atas memenuhi syarat untuk mengikuti uji coba.
Ukuran kelas dibatasi dan waktu di kelas terbatas, dengan aturan ketat tentang penggunaan masker, cuci tangan, dan menjaga jarak.
Program "pembelajaran campuran", yang melibatkan kelas online, materi cetak dan pelajaran yang disiarkan di televisi dan media sosial, akan terus berlanjut.
Sekolah-sekolah di wilayah ibu kota negara juga telah mendorong untuk melanjutkan pelajaran tatap muka, tetapi sejauh ini mereka belum menerima lampu hijau.
Advertisement
