Liputan6.com, Jakarta Untuk membahas Program Reformasi Kepabeanan dan Cukai (PRKC) berkelanjutan, Direktorat Jenderal Bea dan Cukai menyelenggarakan town hall meeting pada Selasa (16/11). Kegiatan ini dihadiri oleh seluruh satuan kerja vertikal di berbagai daerah, seperti KPU Bea Cukai Batam dan Bea Cukai Ambon.
“PRKC berkelanjutan ini merupakan sebuah bentuk manajemen perubahan terus menerus yang berbasis pada penguatan integritas dan perbaikan proses bisnis dengan tujuan untuk meningkatkan kinerja, kredibilitas organisasi, serta kepercayaan publik. Kementerian Keuangan, khususnya Direktorat Jenderal Bea dan Cukai sebagai institusi yang telah melakukan program reformasi, menjadi benchmark bagi Kementerian dan Lembaga lainnya dalam melakukan reformasi institusi,” ungkap Tubagus Firman Hermansjah, Kepala Subdirektorat Komunikasi dan Publikasi.
Advertisement
Firman menambahkan sebagai upaya penguatan integritas di KPU Bea Cukai Batam dan Bea Cukai Ambon telah dilaksanakan kegiatan sosialisasi, bina mental dan edukasi, melalui reminder dalam bentuk stiker maupun banner, terkait tugas dan fungsi Bea Cukai dalam melayani dan mengawasi.
Sementara itu, untuk meningkatkan kesigapan dan kedisiplinan pegawai, Kanwil Bea Cukai Jateng DIY menyelenggarakan apel rutin secara hybrid. Pada kegiatan ini diberikan apreasiasi kepada seluruh jajaran pegawai Bea Cukai atas kerja sama dalam menyukseskan Bea Cukai Fashion Week, serta mengingatkan untuk untuk terus menjaga integritas dan mematuhi kode etik yang berlaku.
Harapan selanjutnya, dalam melayani masyarakat, Bea Cukai dapat terus menguatkan integritas, serta meningkatkan proses bisnis melalui PRKC.
(*)