Penonton Antusias Saksikan WSBK Mandalika, Rumah Warga Laku Jadi Penginapan

Fans roda dua yang akan menyaksikan WSBK Mandalika sampai menyewa rumah warga untuk menginap selama lomba dilangsungkan.

oleh Liputan6.com diperbarui 20 Nov 2021, 12:29 WIB
Keindahan Sirkuit Mandalika, Lombok, Nusa Tenggara Barat (dok: ITDC/MGPA)

Liputan6.com, Jakarta Pecinta roda dua tampaknya sangat antusias untuk menyaksikan seri terakhir World Superbike (WSBK) yang bakal berlangsung di sirkuit Mandalika, Lombok akhir pekan ini. Ini membuat tingkat hunian Hotel dan Homestay rata-rata sudah penuh dipesan.

Bahkan, rumah warga pun disewa untuk jadi penginapan."Informasinya menjelang WSBK Mandalika ini banyak rumah warga yang disewa untuk dijadikan tempat penginapan," kata Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Lombok Tengah, Lendek Jayadi seperti dikutip antara.

Ia mengatakan, okupansi penginapan hotel tidak hanya meningkat di Kabupaten Lombok Tengah, namun di daerah lain seperti di Mataram dan Lombok Barat juga meningkat bila dibandingkan dengan sebelumnya.

"Allhamdulilah full booking baik Hotel maupun Homestay," katanya.

Ia mengatakan, jumlah kamar hotel dan homestay yang tersedia saat ini di Lombok Tengah itu mencapai 3000 kamar, belum termasuk penginapan homestay. Sedangkan jumlah penonton pada WSBK Mandalika 2021 ini sekitar 25 ribu orang.

"Artinya sebagian penonton ada yang menginap di luar Lombok Tengah," katanya.

 


Sewa Rumah

Pembangunan 300 unit sarana hunian pariwisata (sarhunta) di sekitar Sirkuit Mandalika guna mendukung pelaksanaan ajang MotoGP Mandalika di Nusa Tenggara Barat (NTB). (Dok. Kementerian PUPR)

 

Dengan adanya peningkatan akupansi kamar Hotel itu, membuat beberapa penonton yang akan menyaksikan balapan terpaksa mencari rumah warga untuk di sewa, supaya ada tempat mereka menginap dan tidak terlalu jauh dari Sirkuit Mandalika.

"Banyak rumah warga yang di sewa untuk dijadikan penginapan, termasuk Sarana Hunian Pariwisata (Sarhunta) rumah warga yang telah tuntas dikerjakan," katanya.

"Untuk harga sewa hotel dan homestay tetap normal sesuai dengan hukum ekonomi," katanya.

 


Dorong Pertumbuhan Ekonomi

Foto aerial perkembangan pembangunan Sirkuit Jalan Raya Mandalika yang berada di dalam Kawasan Ekonomi Khusus Mandalika, Kamis (14/1/2021). Mandalika Grand Prix Association (MGPA) mengabarkan perkembangan pembangunan Sirkuit sudah mencapai 42,98 persen. (foto dok MGPA)

 

Ia mengatakan, dengan adanya ajang Wolrd Superbike di Sirkuit Mandalika tanggal 19-21 November akan membawa peluang kerja dan mendorong pertumbuhan ekonomi masyarakat.

"Kegiatan ini akan membawa dampak positif bagi kebangkitan pariwisata di NTB. Kita berharap masyarakat supaya ikut mendukung dan mensuksekan ajang balapan Internasional ini," katanya.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya