Liputan6.com, Jakarta Bimbingan Teknis Penyusunan Masterplan Smart City tahap IV digelar oleh Pemerintah Pasuruan melalui Dinas Komunikasi, Informatika, dan Statistik di Malang, pada Kamis (18/11).
Dalam kesempatan tersebut, Wali Kota Pasuruan Saifullah Yusuf (Gus Ipul) meminta kepada seluruh perangkat daerah untuk berkomitmen dalam mewujudkan Kota Pasuruan menjadi Smart City.
Advertisement
"Jadi untuk teman-teman OPD saya minta komitmennya dalam menjalankan smart city, guna memberikan kebijakan dan program. Sehingga nantinya kebijakan dan program ini akan jadi perwali," ujar Gus Ipul.
Kegiatan Bimtek ini sudah dilakukan sebanyak empat kali, dan hari ini merupakan tahap terakhir untuk mewujudkan smart city.
Gus Ipul mengungkapkan bahwa untuk mewujudkan smart city maka para perangkat daerah harus mengintegrasikan data, kemudian membuat pelayanan yang cepat dan menghadirkan teknologi, kemudian dapat menciptakan local branding.
"Harapan saya untuk mewujudkan smart city ini harus mempunyai program - program yang menarik. Tak hanya itu pada setiap programnya juga harus menggunakan teknologi yang sesuai dengan tugasnya," kata Gus Ipul
Ditempat yang sama, Farid Subkhan yang merupakan Tim Ahli bimtek smart city menyampaikan bahwa Pemerintah Kota Pasuruan mendapatkan penilaian dengan skor 99 dimana nilai tersebut mendekati sempurna, dan Kota Pasuruan layak mendapat gelar Smart City.
"Kalau saya beri nilai, Kota Pasuruan mendapatkan nilai 99," ujar Farid.
(*)
Baca Juga