Liputan6.com, Jakarta Film memang menjadi salah satu pilihan untuk memberikan hiburan di kala bosan. Berbagai jenis cerita hingga genre bisa dipilih sesuai dengan selera Anda. Bukan menjadi rahasia umum bahwa di setiap cerita memberikan kesan dan pesan tersendiri.
Salah satu film yang sarat akan pesan moral dan dapat dijadikan panutan adalah film barat berjudul The Karate Kid. Jika mendengar kata “karate,” apa yang terlintas di benak Anda? Pasti seni bela diri dari Jepang.
Advertisement
Meskipun mengusung tema karate, pada kenyataannya film ini mengajarkan sebuah arti dari Kung Fu sejati. Film The Karate Kid dibintangi oleh aktor kenamaan Jackie Chan dan juga Jaden Smith.
The Karate Kid sendiri rilis perdana pada Juni 2010. Lalu, pesan moral apa saja yang dihadirkan dalam film The Karate Kid? Simak beberapa poinnya di bawah ini.
Memerangi Rasa Takut
Dikisahkan Dre (Jaden Smith) baru saja pindah ke Beijing, Tiongkok dari kota asalnya Detroit, Amerika Serikat.
Hidup di negara orang membuat Dre harus menyesuaikan diri mulai dari kultur hingga bahasa. Dre menjadi satu-satunya murid baru yang berasal dari Amerika. Ia kerap menjadi sasaran murid bernama Cheng (Zhenwei Wang) yang tidak bertanggung jawab.
Menjadi murid baru dan tidak kenal siapa-siapa membuat Dre sempat minder. Namun semuanya itu berani ia hadapi dengan rasa yakin dan percaya diri bahwa ia bisa melewati semuanya.
Dari rasa takut ini, Dre pun akhirnya belajar banyak hal. Ia tidak bergantung kepada siapapun termasuk dengan ibunya.
Advertisement
Kebaikan akan Selalu Menang
Menjadi korban perundungan tak membuat Dre terpancing untuk melakukan hal serupa. Walaupun dilanda rasa takut, Dre mencari cara untuk menghadapi ketakutan yang menyelimuti dirinya.
Dre tidak punya orang lain yang bisa membantunya. Terlebih lagi, ibunya Dre tidak mengetahui bahwa anaknya sedang menjadi target bully temannya di sekolah. Ia tetap memilih untuk diam sampai ia mendatangi sebuah komplek sekolah Kung Fu.
Dengan bantuan Mr. Han (Jackie Chan), Dre perlahan belajar dan menguasai teknik Kung Fu yang benar. Ia pun menerima tantangan dari guru yang mengajar Cheng untuk bertemu di pertandingan. Jika berhasil menang, Dre tidak akan diganggu lagi. Cerita ini membawa makna bahwa kejahatan tidak akan habis jika dibalas dengan kejahatan.
Tidak Ada Musuh Abadi
Sejak awal cerita, penonton sudah menjadi saksi sulitnya kehidupan Dre di tempat tinggal yang baru.
Tak memiliki teman dekat manapun kecuali Meiying, membuat Dre dengan mudah menjadi sasaran perundungan Cheng dan teman-teman satu sekolahnya yang tidak suka dengannya.
Namun semua itu berubah ketika Dre dengan berani berdiri di atas kakinya sendiri tanpa harus membalas perbuatan Cheng dengan cara yang sama. Cheng dan Dre pun akhirnya berdamai,
Dari kisah ini, tersirat sebuah pesan bahwa tidak ada musuh yang abadi. Mungkin orang yang saat ini memiliki sikap yang tak mengenakan, bisa membawa cerita lain yang lebih baik di waktu yang akan datang.
Setelah membaca pesan moral di atas, kini Anda memiliki alasan untuk nonton film The Karate Kid, kan? Tak perlu bingung ingin menontonnya di mana, kini The Karate Kid 2010 sudah bisa disaksikan melalui layanan streaming Vidio.
Advertisement