Liputan6.com, Jakarta Bagi sebagian orang, mengakhiri hubungan persahabatan bukanlah sesuatu yang mudah. Apalagi jika telah terjalin begitu lama dan banyak memori bersama. Namun sebenarnya, ada lho beberapa tanda yang tak kalah pentingnya untuk direnungkan.
"Sebenarnya, ini akan berbeda bagi setiap orang. Jadi lakukanlah yang terbaik untuk mendengarkan isi hati Anda. Masalah yang muncul dalam satu persahabatan, bisa juga tidak muncul pada persahabatan lain," ujar psikoterapis Gina Handley Schmitt dikutip Bustle, Sabtu (20/11/2021).
Advertisement
Dengan mengetahui beberapa tandanya, Anda pun dapat menimbang kembali tentang keberlanjutan hubungan persahabatan tersebut. Mengingat tak hanya percintaan yang bisa kandas, hubungan dengan sang sahabat pun memiliki potensi yang serupa.
Lalu, apa saja tanda-tanda persahabatan tidak berjalan dengan sehat? Berikut penjelasannya.
1. Merasa lebih buruk
"Perhatikan baik-baik bagaimana perasaan Anda sebelum, selama, dan setelah berteman bersamanya. Apakah ada perasaan takut untuk bertemu? Atau apakah Anda merasa tidak merasa dihargai saat bersama?" ujar psikoterapis, Christine Scott-Hudson.
Memang akan ada hari-hari dimana perkataan sahabat bisa menyakiti Anda. Namun jika Anda terus merasa buruk setiap kali sedang bersamanya, maka mungkin itu pertanda bahwa hubungan Anda dengannya tak terjalin dengan sehat.
2. Tidak dapat dipercaya
Kepercayaan adalah segalanya dalam suatu hubungan, dan mempercayai teman-teman untuk menjaga hal pribadi tentang Anda pun menjadi hal yang penting.
"Jika Anda mendapati bahwa ia berulang kali membagikan informasi yang Anda minta untuk disimpan sendiri, itu bukanlah hubungan yang sehat. Teman yang baik akan menghormati Anda dan tidak membagikan rahasia pada siapapun," kata neuropsikolog, Dr. Sanam Hafeez.
3. Sering memanfaatkan
"Apabila Anda memiliki teman yang terus-menerus meminta bantuan namun tak pernah mau membantu, itu mungkin pertanda bahwa ia hanya memanfaatkan Anda dan tidak memperlakukan persahabatan tersebut dengan baik," ujar Sanam.
Jika Anda selalu ada untuknya disaat mereka membutuhkan, tetapi mereka kerap menghilang ketika Anda membutuhkan mereka, maka sebaiknya pikirkanlah untuk mengakhiri persahabatan tersebut.
4. Berdampak negatif
Salah satu hal terindah saat memiliki sahabat adalah adanya kemampuan untuk membagikan berbagai kesulitan hidup. Memiliki sahabat yang ada untuk mendengarkan kekhawatiran-kekhawatiran Anda bisa sangat membantu.
"Namun jika Anda memiliki teman yang justru selalu mengeluhkan sesuatu, bahkan hal sekecil apapun, itu mungkin bukanlah persahabatan yang harus dipertahankan. Itu dapat berdampak buruk bagi kesehatan mental Anda," kata Sanam.
5. Tidak meluangkan waktu
Ada berbagai kemungkinan seperti sahabat Anda mungkin sedang cukup sibuk dengan pekerjaan dan tugas-tugas lainnya. Namun, ada perbedaan jelas antara kesulitan mengatur jadwal dengan tidak ingin menghabiskan waktu bersama.
"Terkadang, dinamika persahabatan berubah dan salah satu pihak tidak lagi berkomitmen untuk memiliki quality time bersama. Ada keadaan yang bisa meringankan yakni lewat diskusi, tetapi kadang solusinya justru mengakhiri hubungan persahabatan tersebut," ujar Gina.
Entah solusi apa yang akan Anda ambil, ingatlah bahwa Anda memiliki kewajiban untuk kebahagiaan dan kesejahteraan diri Anda sendiri. Jika bersahabat dengannya justru membuat Anda tidak lebih baik, maka sudah waktunya untuk melepaskan.
Advertisement