Melihat Kompetisi Daring 500 Siswa se Indonesia

Perlombaan yang digelar meliputi kategori seni, akademik dan e-sport tersebut melibatkan ratusan siswa dari berbagai penjuru di Indonesia.

oleh Pramita Tristiawati diperbarui 23 Nov 2021, 20:10 WIB
Sekolah Terpadu Pahoa Tangerang kembali mengadakan Pahoa Fun Sports and Activities (PASS) 2021. (Liputan6.com/Pramita Tristiawati)

Liputan6.com, Jakarta - Sekolah Terpadu Pahoa Tangerang kembali mengadakan Pahoa Fun Sports and Activities (PASS) 2021. Lebih dari 500 siswa se Indonesia mengikuti perlombaan via daring pada ajang yang digelar selama 7 pekan tersebut. Tak tanggung, hadiah uang tunai hingga Rp 60 juta dibagikan kepada para pemenang.

Perlombaan yang digelar meliputi kategori seni, akademik dan e-sport tersebut melibatkan ratusan siswa dari berbagai penjuru di Indonesia.

"Ya, kami telah menggelar event PASS 2021 ini full secara daring dan tidak tatap muka. Total Sebanyak 500 peserta dari seluruh penjuru Indonesia telah berpartisipasi dalam lebih dari 20 cabang perlombaan yang diselenggarakan oleh Sekolah Terpadu Pahoa, dari jenjang KB/TK hingga SMA," tutur Sunu Arditya Sokya, Ketua Panitia PASS 2021, Selasa (23/11/2021).

Konsep acara virtual immersive yang dikemas sedemikian rupa oleh panitia, mampu menghibur dan memberikan kesan yang mendalam baik bagi peserta, panitia, maupun penonton. Hal ini pun mampu membuktikan bila pandemi Covid-19 bukanlah penghalang aktivitas dan kreativitas siswa siswi sekolah di Indonesia.

"Pandemi bukanlah penghalang untuk tetap berkreasi dan mengharumkan nama sekolah masing-masing, peserta pun terlihat antusias,"katanya.

 

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.


Tak Ada Tatap Muka

Acara perlombaan antarsekolah dua tahunan yang diadakan Sekolah Terpadu Pahoa ini bisa dikatakan sedikit berbeda dari acara serupa yang diadakan sekolah lain. Panitia yang terlibat berasal bukan hanya dari siswa, melainkan kerja sama dari para alumni, guru, dan juga staf.

"Jadi, para peserta yang menang bisa mendapatkan uang tunainya dengan cara ditransfer, lalu yang mendapatkan doorprize juga kami kirimian via paket, jadi benar-benar tidak ada tatap muka," kata Sunu. 

Tag Terkait

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya