5.016 Hoaks Seputar Covid-19 Telah Dihapus Kominfo

Liputan6.com, Jakarta- Hoaks seputar Covid-19 masih bermunculan di tengah pandemi, meski saat ini angka kasus penyakit tersebut mengalami penurunan. Kondisi ini perlu diwaspadai agar kita tidak menjadi korban informasi palsu tersebut.

Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) pun telah menindaklanjuti hoaks Covid-19 yang beredar di media sosial, sampai Selasa (23/11/2021) sebanyak 5.016 unggahan hoaks seputar Covid-19 telah dihapus dari 5.153 hoaks yang tersebar.

Hoaks seputar Covid-19 yang beredar di Facebook paling banyak ditindak lanjuti Kominfo, sebanyak 4.353 hoaks telah hapus. Hoaks seputar Covid-19 terbanyak ke dua yang ditindaklanjuti diunggah lewat Twitter sebanyak 559 unggahan telah dihapus.

Sebaran hoaks seputar Covid-19 ke tiga yang banyak dihapus terdapat di YouTube sebanyak 54 unggahan, sedangkan penindakan terbanyak ke empat terdapat di Instagram dengan menghapuas 39 unggahan dan ke lima terdapat di TikTok dengan menghapus 11 unggahan.

Sebaran hoaks seputar Covid-19 yang terus meningkat harus diwaspadai, agar kita tidak dirugikan karena mempercayai informasi palsu.

Cek Fakta Liputan6.com pun terus melakukan penelusuran informasi seputar Covid-19. Hasilnya sebagian informasi terbukti tersebut hoaks, simak kumpulan hoaks tersebut di sini.

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.