Liputan6.com, Serdang Bedagai Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Republik Indonesia (DPD RI) AA Lanyalla Mahmud Mattalitti beserta rombongan mengunjungi korban banjir di Kabupaten Serdang Bedagai, Sumatera Utara (Sumut).
Kunjungan Ketua DPD RI beserta rombongan diterima oleh Bupati Serdang Bedagai, Darma Wijaya di bantaran Sungai Belutu atau Sungai Sei Rampah, Kamis (25/11/2021).
Darma Wijaya mengatakan, hingga kini terdapat 6 ribu Kepala Keluarga (KK) atau sekitar 34 ribu jiwa di 5 kecamatan terdampak banjir, yakni Sei Rampah, Tanjung Beringin, Dolok Masihul, Sipispis, dan Tebing Tinggi.
Baca Juga
Advertisement
"Ini hari ke 24 masyarakat di sejumlah kecamatan tergenang banjir. Banjir ini diakibatkan oleh arus sungai yang tidak lancar, karena terjadi penyempitan di hilir, sedimen tinggi, air laut juga pasang atau banjir rob, serta intensitas hujan tinggi, sehingga air meluap ke pemukiman warga," ucapnya.
Diakui Darma, banjir di Serdang Bedagai kali ini yang terparah setelah tahun 2001 silam. Mengenai penanganan korban banjir, puluhan posko dan dapur umum untuk pengungsi sudah disiapkan. Namun yang dibutuhkan masyarakat adalah solusi.
"Agar banjir ini tidak kembali terulang di tahun-tahun mendatang. Kali ini, kejadian 20 tahun lalu kembali terulang," terangnya.
* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Saksikan video pilihan di bawah ini:
Normalisasi Sungai
Darma menyampaikan, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Serdang Bedagai bersama Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumut dan Pemerintah Pusat akan melakukan normalisasi Sungai Belutu atau Sungai Sei Rampah disepanjang 33 Kilometer dari hulu hibgga hilir.
"Sesuai dengan tinjauan kami, ditemukan adanya hilir sungai yang menyempit dan sedimen tinggi, sehingga dibutuhkan normalisasi dan penanganan serius," sebutnya.
Selaku Bupati Serdang Bedagai, Darma berharap agar DPD RI sebagai wakil rakyat di pusat dapat menyuarakannya ke Pemerintah Pusat, agar penanganan segera dilakukan dan Serdang Bedagai tidak lagi banjir.
"Masyarakat sudah tidak lagi membutuhkan bantuan, baik beras dan mi instan, masyarakat butuh solusi. Kami harap kehadiran bapak-baoak dewan sekalian mampu mendorong Pemerintah Pusat untuk segera melakukan penanganan banjir," harapnya.
Advertisement
Bawa Aspirasi ke Pusat
Ketua DPD RI, AA Lanyalla Mahmud Mattalitti, mengaku akan membawa aspirasi masyarakat ke Pemerintah Pusat. Pihaknya merasa prihatin atas musibah yang menimpa masyarakat di Serdang Bedagai, dan diharapkan banjir segera selesai.
"Kami akan bawa masukan ini ke pusat, akan kita suarakan penanganan banjir yang perlu dilakukan," ungkapnya.
Hal yang sama juga diungkapkan anggota DPD RI Dapil Sumut, Dedy Iskandar Batubara. Ketua PW Alwashliyah Sumut ini berjanji akan mengupayakan semaksimal mungkin penanganan banjir segera dilakukan.
"DPD juga akan melakukan langkah dengan berkomunikasi dengan kementerian terkait di Jakarta, karena sudah banyak masukan yang diterima sehingga kejadian serupa tidak kembali terulang," ucap Dedy.
Siapkan Tenaga Medis
Ketua Palang Merah Indonesia (PMI) Sumut, Rahmad Shah mengatakan, pihaknya akan terus memberikan perhatian kepada Serdang Bedagai. Karena wilayah ini menjadi salah satu wilayah yang terparah tertimpa musibah banjir.
"Kami sudah siapkan dokter dan tenaga medis lain. Kami harap masyarakat tabah," tandasnya.
Advertisement
