Garuda Indonesia dan Singapore Airlines Sepakati Pengembangan Rute Internasional

Garuda Indonesia dan Singapore Airlines (SIA) menandatangani Nota Kesepahaman (MoU)

oleh Maulandy Rizky Bayu Kencana diperbarui 27 Nov 2021, 10:30 WIB
Pesawat Garuda terparkir di landasan pacu Terminal 3, Bandara Soekarno Hatta, Banten, Rabu (17/11/2021). Maskapai Garuda Indonesia akan menutup 97 rute penerbangannya secara bertahap hingga 2022 mendatang bersamaan dengan proses restrukturisasi yang tengah dilakukan. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Liputan6.com, Jakarta Garuda Indonesia dan Singapore Airlines (SIA) menandatangani Nota Kesepahaman (MoU) yang memungkinkan kedua maskapai untuk mengeksplorasi kemitraan komersial yang luas.

Penandatanganan tersebut dilaksanakan oleh Direktur Utama Garuda Indonesia Irfan Setiaputra dan CEO Singapore Airlines, Goh Choon Phon pada Jumat, 26 November 2021.

Keputusan Mou tersebut bertepatan dengan momentum implementasi kebijakan peraturan bebas karantina Vaccinated Travel Lane (VTL/ Jalur Perjalanan Vaksinasi) antara Indonesia dan Singapura yang akan diberlakukan mulai 29 November 2021 mendatang.

Direktur Utama Garuda Indonesia Irfan Setiaputra, berharap kolaborasi komersial antara kedua maskapai bisa mendukung penguatan kerjasama bilateral antara Indonesia dan Singapura.

"Kami berkomitmen untuk mendukung percepatan pemulihan ekonomi dan pariwisata dengan ikut serta memastikan kesiapan infrastruktur transportasi udara, khususnya untuk mengantisipasi program Jalur Perjalanan Vaksinasi (VTL) antara Indonesia dan Singapura," ungkapnya, Sabtu (27/11/2021).

Melalui kerjasama ini, Garuda Indonesia dan Singapore Airlines sepakat untuk mengoptimalkan potensi penyelarasan program frequent flyer, kegiatan pemasaran bersama, dan inisiatif untuk mempromosikan pariwisata di Indonesia.

Kedua maskapai juga berkomitmen untuk mengoptimalkan peluang pertumbuhan baru di segmen angkutan udara, serta kerjasama dalam kegiatan pemeliharaan, perbaikan, dan overhaul armada.

Selain itu, Garuda Indonesia dan Singapore Airlines juga bersepakat untuk menjalin kerja sama pengembangan konektivitas penerbangan. Dimulai sejak 1 Oktober 2021 lalu, Garuda Indonesia dapat menghubungkan pengguna jasa Singapore Airlines dari Singapura menuju Bali, Jakarta dan Surabaya.

Sebaliknya, penumpang Garuda Indonesia juga dapat menikmati penerbangan ke London yang dilayani oleh Singapore Airlines.

 

 

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.


Mulai 1 Januari 2022

Ilustrasi maskapai Singapore Airlines. (dok. Instagram @singaporeairid/https://www.instagram.com/p/B8yWUHCAcp8/Dinny Mutiah)

Selanjutnya, Singapore Airlines juga akan memperluas jaringan penerbangan bagi penumpang Garuda Indonesia ke Mumbai yang diharapkan akan mulai dapat dioperasikan pada 1 Januari 2022, setelah mendapatkan persetujuan dari otoritas setempat.

Di sisi lain, Garuda Indonesia dan Singapore Airlines juga menyepakati penjajakan pengembangan jaringan lainnya ke destinasi yang berada pada jaringan kedua maskapai. Itu untuk mendukung peningkatan konektivitas udara ke Indonesia dan Singapura, serta kawasan Asia Tenggara dan sekitarnya.

CEO Singapore AirlinesGoh Choon Phong mengatakan, pihaknya bersama Garuda Indonesia memiliki hubungan yang kuat dan sudah berlangsung lama. Ini juga mencerminkan hubungan bilateral yang hangat dan kuat antara Indonesia Negeri Singa, serta hubungan yang erat antara masyarakat kedua negara.

"Perjanjian ini memungkinkan kami untuk memanfaatkan kekuatan kedua mitra untuk memberikan para pelanggan kami pilihan perjalanan yang lebih banyak, lebih baik, dan lebih terarah. Ini juga akan memungkinkan untuk kami bekerja sama lebih jauh guna mendukung inisiatif yang memfasilitasi pertumbuhan pariwisata dan kegiatan ekonomi saat perbatasan dibuka kembali," tuturnya.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya