Liputan6.com, Jakarta - Xiaomi beberapa waktu lalu merilis smartphone barunya, Xiaomi 11T. Perangkat hadir dengan desain, fitur-fitur dan performa flagship, namun dengan harga yang cukup terjangkau.
Xiaomi 11T dibanderol Rp 5.999.000 di Indonesia dan sudah tersedia di berbagai kanal penjualan Xiaomi baik online maupun offline.
Advertisement
Dengan harga tersebut, Mi Fans sudah bisa mendapat smartphone berkamera 108MP dan performa gaming dan kinerja harian yang memuaskan.
Jika sebelumnya kami sempat mengulas performa Xiaomi 11T, kini aspek lain yang juga diunggulkan pada smartphone ini adalah dukungan fast charging 67W dan kapasitas daya 5.000mAh.
Xiaomi mengklaim, dengan dukungan teknologi fast charging 67W, daya Xiaomi 11T bisa diisi penuh dalam waktu 36 persen.
Berdasarkan sejumlah percobaan kami, daya 19 persen bisa diisi penuh 100 persen dalam waktu 45 menit, yakni dari pukul 10.08 hingga 10.53 WIB.
Sementara berdasarkan pengujian baterai di aplikasi PC Mark, Xiaomi 11T bisa bertahan untuk kinerja selama 12 jam lebih 5 menit. Saat pengujian battery test dengan PC Mark, baterai Xiaomi 11T yang kami uji unit dalam kondisi baterai 94 persen dan WiFi On.
Pengujian dilakukan sejak pukul 11.52 dan selesai pada 21.17 dengan sisa baterai 19 persen (Xiaomi 11T bertahan 12 jam 5 menit).
* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Pengalaman Streaming dengan Xiaomi 11T
Berdasarkan pengalaman, untuk streaming, Xiaomi 11T bisa tahan dipakai hingga berjam-jam dalam sekali pengisian daya.
Kami menggunakan Xiaomi 11T untuk streaming serial 'Game of Thrones' di platform streaming HBO Go. Satu episode GOT berdurasi sekitar satu jam. Ketika dipakai untuk nonton streaming satu episode, konsumsi baterai yang terpakai adalah antara 9-10 persen.
Artinya, dalam sehari, setidaknya ketika baterai penuh, Xiaomi 11T bisa dipakai menonton streaming selama 10 jam-an.
Untuk streaming sebuah film panjang seperti 'Harry Potter' dengan durasi 2 jam lebih 26 menit, baterai yang terpakai dari 74 persen, tersisanya sekitar 50 persen.
Penggunaan baterai Xiaomi 11T juga cukup hemat. Kami menggunakan perangkat ini untuk streaming pertandingan bulutangkis di aplikasi Vidio selama kurang lebih 2 jam dari kapasitas daya 34 persen. Setelah dipakai menonton sekitar 2,5 jam, baterai yang tersisa adalah 19 persen.
Sementara kalau hanya dipakai untuk kebutuhan sehari-hari, seperti mengakses kamera, main media sosial, atau browsing di internet baterai Xiaomi 11T bisa bertahan seharian. Artinya pengguna cukup mengisi daya smartphone ini sekali dalam sehari.
Advertisement
Refresh Rate
Sekadar informasi, saat mengoperasikan Xiaomi 11T kami menggunakan pengaturan refresh rate 120Hz. Perlu diketahui juga, pada Xiaomi 11T, tidak ada fitur adaptive refresh rate.
Dengan begitu pengguna hanya bisa memilih refresh rate 60Hz (standar) dan 120Hz. Saat memilih refresh rate 120Hz berarti konsumsi baterai lebih tinggi dibanding ketika pengguna memilih 60Hz.
Artinya jika mau lebih hemat baterai, pengguna bisa memilih refresh rate 60Hz. Konsekuensinya, pengalaman scrolling tidak semulus saat menggunakan refresh rate 120Hz.
(Tin/Isk)
Durasi penggunaan aplikasi smartphone di berbagai negara
Advertisement