Liputan6.com, Jakarta - Tren kripto di Indonesia yang kian berkembang dibarengi dengan banyaknya bermunculan startup lokal maupun global yang menyediakan platform cryptocurrency.
Hal ini tentu memberikan pilihan investasi kepada masyarakat di luar deposito, emas, saham, dan reksa dana. Pertumbuhan kripto di Indonesia bahkan tidak bisa dipandang sebelah mata.
Advertisement
Beberapa tahun belakangan ini lahir sejumlah perusahaan cryptocurrency exchange di Indonesia. Sebut saja Tokocrypto, yang merupakan anak perusahaan dari Binance. Tokocrypto sendiri saat ini sudah memiliki lebih dari empat juta pengguna.
Ada juga Indodax--sebelumnya dikenal sebagai Bitcoin.co.id--yang sudah beroperasi sejak tahun 2013, dengan lebih dari tiga juta pengguna.
Selain itu ada juga startup cryptocurrency asal Indonesia, PINTU, yang baru saja mendapat suntikan dana sekitar US$ 35 juta dari venture capital dan exchange terbesar asal Amerika Serikat, Almeda Research dan Coinbase.
* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Investor Asing Banyak yang Masuk
Hadir pula platform kripto baru bernama Nanovest yang dinaungi oleh perusahaan asal Indonesia, Sinarmas. Juga ada Bybit, perusahaan exchanger kelas dunia asal Singapura.
Perkembangan startup kripto yang menjamur dan bertumbuh di Indonesia, terus mendapat dukungan dari berbagai pihak, salah satunya adalah Avstar yang dikenal sebagai komunitas cryptocurrency asal Indonesia yang dibentuk oleh Andy Villa Jr.
Andy selaku CEO Avstar menegaskan Avstar siap mendukung startup cryptocurrency potensial dari Indonesia dengan memberikan support, advise, pendanaan, koneksi dan lainya.
"Kami yakin pertumbuhan kripto di indonesia akan semakin besar dari sebelumnya, melihat banyaknya investor asing yang masuk untuk mendominasi pasar Indonesia," ujar Andy melalui keterangan resminya, Kamis (2/12/2021).
Advertisement
Dukung 100 Startup Kripto
Sebagai informasi, Avstar dikenal memiliki koneksi luas dan tersebar di Asia Tenggara. Hal ini terbukti dari banyaknya dukungan yang dilakukan Avstar kepada lebih dari 100 startup cryptocurrency di dunia.
Dilansir Pitchbook, Avstar merupakan perusahaan pemodalan yang bergerak di bidang aset digital, terutama penggunaan sektor teknologi blockchain.
Andy Villa Jr sendiri juga bukan nama baru di dunia cryptocurrency di Indonesia. Ia adalah pegiat cryptocurrency dan blockchain di Indonesia, yang sudah menggeluti bidang ini selama lebih dari delapan tahun.
"Avstar dibentuk dengan tujuan mempromosikan, menjadi sarana berdiskusi, rekomendasi crypto, sumber informasi serta analisis tren cryptocurrency dan blockchain yang terus berkembang di berbagai belahan dunia," ucapnya memungkaskan.
INFOGRAFIS: 10 Mata Uang Kripto dengan Valuasi Terbesar
Advertisement