PPP Jatim Buka Posko Peduli Semeru di Lumajang, Sebut Korban Meninggal Husnul Khotimah  

Liputan6.com, Lumajang - Sekretaris Jenderal DPP Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Muhammad Arwani Thomafi menyebut korban meninggal akibat Gunung Semeru erupsi adalah para syuhada. Karena itu, politikus PPP yang akrab disapa Gus Aang itu meyakini mereka meninggal dengan husnul khotimah (akhir yang baik).

Gus Aang menambahkan, saat erupsi gunung Semeru terjadi pada Sabtu 4 Desember 2021 sore, banyak diantara warga yang sedang mencari nafkah, bekerja di sawah, mengaji di masjid dan mushola, serta menuntut ilmu. Karena itu, ia meyakini mereka yang meninggal dunia dalam keadaan husnu khotimah.

"Insya Allah, semua yang meninggal dunia dalam erupsi ini adalah syuhada. Mereka meninggal dunia dalam keadaan husnul khotimah. Karena itu, mari kita kirimkan Al Fatihah," kata Arwani Thomafi, dalam keterangan tertulis, Minggu (5/12/2021).

Penyaluran bantuan dari partai berlambang Ka'bah untuk warga yang terdampak gunung Semeru erupsi dilakukan oleh Arwani Thomafi didampingi Ketua DPW PPP Jatim Mundjidah Wahab beserta segenap jajaran pengurus DPP dan DPW PPP Jatim. Bantuan itu disalurkan melalui Pos PETIGA Peduli yang didirikan di kantor DPC PPP Lumajang.

Arwani Thomafi mengatakan, penyaluran bantuan dilakukan beberapa tahap, bukan hanya sekali ini saja. Untuk hari ini 3 ton beras, selimut, pampers bayi, pembalut, mie instan dan makanan siap saji serta uang sebesar Rp 100 juta.

"Bantuan untuk korban erupsi gunung Semeru dilakukan beberapa tahap sambil menerjunkan tim Ligana sampai tahap pemulihan," imbuh putra KH. Ahmad Thoifur, Rembang itu.

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.